Nah, makanan Bali pun enggak kalah terkenal dari wisatanya. Yuk simak di sini.
- Nur Islamiyah
- Kamis, 17 Januari 2019 - 16:55 WIB
WowKeren - Bali merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang terkenal akan wisatanya. Bali seolah menjadi gerbang Indonesia dikenal dunia. Wisatawan asing maupun lokal tak pernah bosan memadati Bali setiap harinya.
Nah, makanan Bali pun enggak kalah terkenal dari wisatanya. Jika berkunjung ke Pulau Dewata, kalian enggak boleh melupakan wisata kuliner juga, ya. Sebut saja ayam betutu, sate lilit dan masih banyak lagi akan memanjakan lidah kalian.
Berikut 7 makanan tradisional Bali yang wajib kalian coba. Simak lengkapnya di bawah ini.
(wk/nris)1. Lawar Bali yang Khas
Makanan yang pertama adalah lawar. Makanan satu ini enggak cuman ada di Bali, tapi juga sudah ditemukan di berbagai daerah. Lawar merupakan olahan sayuran yang dimasak dengan bumbu khas Bali. Sayur yang paling umum digunakan adalah tauge, kacang panjang, pisang batu, nangka muda, kelapa parut dan lainnya.
Tidak hanya itu, lawar juga terkadang ditambahkan suwiran berbagai macam daging, seperti ayam, babi, itik dan lainnya. Sayuran mentah tersebut kemudian dicampur dengan daging dan bumbu lalu diaduk dengan tangan kosong. Selain itu, olahan lawar juga dicap sebagai hidangan ekstrem karena dicampur dengan darah binatang tergantung dengan daging yang digunakan. Namun, enggak semua lawar seperti itu, kok.
2. Ayam Betutu yang sudah Terkenal di Penjuru Indonesia
Siapa yang tak tahu ayam betutu, makanan khas Bali yang sungguh nikmat? Ayam betutu terkenal karena rasa pedas dan sangat kaya akan rempah-rempah. Apalagi, cara pengolahannya yang harus direbus dan direndam lama agar bumbunya meresap. Jadi, tiap gigitan pada daging ayam, kalian akan merasakan kelembutan dan rempah yang memanjakan lidah.
Ayam betutu sebenarnya berasal dari Gilimanuk. Di daerah tersebut kalian enggak bakal sulit menemukan ayam betutu karena hampir semua tempat menjual kuliner ini. Ayam betutu biasanya disajikan dengan daun gonde. Daun tersebut direbus dan dicampur dengan sambal terasi. Wah, bikin jadi lapar, ya.
3. Sate Lilit dengan Daun Serai
Satai atau yang paling akrab disebut sate, merupakan makanan khas Indonesia. Jenis sate yang paling umum dijumpai adalah sate Madura dan sate Padang. Namun, kalian enggak boleh melupakan sate lilit khas Bali yang memiliki ciri khas sendiri.
Sate lilit bali berbeda dari lainnya karena daging dihaluskan terlebih dahulu kemudian baru dililitkan pada sebatang daun serai atau batang bambu. Sebelumnya, daging juga sudah dicampur dengan bumbu khas. Karena proses pencampuran tersebut, sate ini juga memiliki warna yang berbeda dari biasanya. Sate lilit juga enggak dikonsumsi bersama saus kacang, melainkan sambal khas bali.
4. Sate Plecing yang Pedasnya Mantul
Selain sate lilit, Bali juga memiliki makanan khas yakni sate plecing. Sate satu ini enggak di lilit seperti sebelumnya. Dilihat dari bentuk sama saja dengan sate Madura atau sate Padang. Hal yang membedakan adalah sate plecing dikonsumsi bersama sambal plecing yang khas.
Untuk pilihan daging pun sangat bervariasi, mulai dari ayam, babi dan ikan pun ada, lho. Kalian tinggal memilihnya sesuai selera. Namun, bagi yang enggak tanah pedas, sebaiknya menyiapkan perbekalan sebelum "bertempur". Kalian dapat membawa susu atau makanan manis untuk mengatasi rasa pedasnya.
5. Nasi Jinggo, Nasi Kucing Khas Bali
Mau ke Bali tapi minim budget? Nah, kalian bisa menekan pengeluaran dengan mengonsumsi nasi jinggo di Bali. Kuliner satu ini ibaratnya nasi kucing yang terkenal di Pulau Jawa. Nasi ini dibanderol dengan harga rata-rata Rp 5 ribu saja, lho.
Sama seperti nasi kucing, nasi jinggo juga dibungkus dengan daun pisang. Isinya adalah nasi sekepalan tanggan, lauk pauk dann sambal. Lauknya juga cukup bervariasi, mulai dari ayam suwir, serundeng, goreng tempe dan lainnya. Nasi jinggo sepertinya cukup dikonsumsi buat mengganjal perut sebelum jalan-jalan di Bali.
6. Sambal Matah dan Sambal Bongkot yang Populer Banget
Sambal matah khas Bali yang berarti sambal mentah makin populer banget saat ini. Berbagai produsen makanan membuat hidangan dengan varian sambal matah ini. Cara membuatnya sangat mudah, cabe rawit merah, cabe rawit, bawang merah, bawang putih, serai, daun jeruk nipis di potong kecil-kecil kemudian ditambahkan minyak goreng panas. Tinggal aduk merata dan tambahkan garam serta air jeruk nipis.
Nah, sambal lainnya yang terkenal dari Bali adalah sambal bongkot yang berarti kecombrang. Sambal ini biasanya disajikan sebagai pengganti sambal matah. Cara pembuatannya sama dengan sambal matah, hanya saja sambal bongkot ditambahkan batang kecombrang yang telah diiris kecil-kecil.
7. Laklak Bali yang Mirip Serabi
Jika melihat jajanan yang mirip serabi Solo di Bali jangan salah kira dulu. Kuliner mungil tersebut bernama laklak. Dilihat dari rupanya, laklak memang mirip banget dengan serabi. Namun, penyajian keduanya berbeda. Jika serabi dimakan bersama kuah santan, laklak hanya ditaburi parutan kelapa dan gula merah cair.
Pembuatan laklak cukup unik. Adonan dimasak menggunakan kendi tradisional diatas api yang besar, lalu ditutup hingga mengembang. Cara membuatnya yang masih tradisional ini membuat rasa khas laklak enggak pernah hilang. cocok banget buat jajanan sore menemani secangkir kopi atau teh hangat.