Penjual kaget saat Jokowi mengatakan akan memesan sabun miliknya sebanyak 100 ribu botol.
- Wahyu
- Senin, 21 Januari 2019 - 10:33 WIB
WowKeren - Eli Liawati, warga Desa Padahurip, Banjarwangi, Garut, tidak menyangka jika Presiden Joko Widodo alias Jokowi akan memborong sabun cuci miliknya. Eli ditemui Jokowi dan Ibu Negara Iriana Jokowi dalam acara Penyerahan Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) di Gedung Serbaguna Mandala, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (19/1).
Eli merupakan ketua Kelompok Usaha Bersama Padawangi binaan Program Keluarga Harapan (KUBE PKH) di Desa Padahurip, Garut, Jawa Barat. Eli memproduksi sabun cuci piring dan sabun cuci pakaian sejak dua bulan sebelumnya.
Awalnya, Jokowi menanyakan pada Eli yang saat itu menjual sabun di stand pameran produk, tentang berapa harga sabun miliknya per botol. Lalu Eli menjawab bahwa ia memasang harga Rp20 ribu untuk tiap botolnya yang berisi 1 liter.
Kemudian Jokowi mengatakan bahwa ia berniat membeli sabun buatan Eli. Tak tanggung-tanggung, Jokowi memesan sebanyak 100 ribu botol. Inilah yang membuat Eli kaget.
"Saya mau beli, saya mau beli," kata Jokowi di Gedung Serbaguna Mandala, Garut, Jawa Barat, Sabtu (19/1). "Saya mau beli 100 ribu botol, bisa gak?"
Jika ditotal, nilai pesanan tersebut mencapai Rp2 miliar. "Presiden dan Ibu pesan sabun cuci 100.000 botol. (Nilainya) Rp2 miliar," kata Eli dilansir Tempo pada Senin (21/1).
Senang bukan kepalang, Eli pun menyanggupi permintaan Jokowi tersebut. Diperkirakan, ia siap mengirim sabun pesanan Jokowi pada Februari mendatang. "Kaget, insha Alloh sanggup," imbuh Eli.
Sebagai tanda jadi, Jokowi menyerahkan uang muka sebesar Rp10 juta pada Eli. Jokowi juga meminta Eli menghubunginya jika mampu membuat lebih dari jumlah itu. Namun tentu saja, ia juga harus menjaga kualitas sabunnya itu.
"Kalau mampu lebih dari itu hubungi saya," imbuh Jokowi. "Harus berkualitas kayak gini loh."
Eli sendiri tidak tahu pasti kenapa Jokowi tertarik untuk memborong sabunnya itu. Sebab menurutnya, tidak ada kelebihan khusus yang dimiliki sabun cucinya. "(Ciri khasnya) Nggak ada. Ini sabun cuci," ungkap Eli.
Selain untuk mengembangkan usaha, Eli berniat memakai uang itu untuk beribadah umrah ke Tanah Suci. Tak sendiri, ia akan memboyong orang tuanya ke sana.
"Mau umroh. Umrohin orang tua," kata Eli. "Saya ucapkan terima kasih, mudah-mudahan jadi presiden lagi."
(wk/wahy)
