Menurut Andre Rosiade Jokowi memutuskan meniru pidato kebangsaan Prabowo lantaran cukup efektif untuk menyampaikan pesan ke masyarakat.
- Wahyu
- Senin, 25 Februari 2019 - 14:19 WIB
WowKeren - Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo alias Jokowi memberikan pidato kebangsaan di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (24/2). Dalam pidatonya itu, Jokowi menyampaikan berbagai hal termasuk program-program baru yang akan dijalankannya jika berhasil memenangkan Pilpres 2019 ini.
Sayangnya, pidato kebangsaan Jokowi dinilai meniru gaya Capres 02 Prabowo Subianto selama ini. Hal tersebut dikemukakan oleh Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade.
Andre menilai bahwa Jokowi hanya menirukan apa yang dilakukan Prabowo sebelumnya. Sebab menurut Andre, Capres 01 tersebut melihat bahwa pidato kebangsaan yang disampaikan oleh Prabowo di Semarang dan Jakarta cukup efektif untuk menyampaikan pesan ke masyarakat.
"Kan meniru itu. Meniru yang dikerjakan Pak Prabowo kemarin," kata Andre dilansir dari Kompas pada Senin (25/2). "Dia melihat cara Pak Prabowo di Jakarta dan di Semarang. Pidato kebangsaan itu efektif menyampaikan pesan ke masyarakat. Pak Jokowi memutuskan meniru."
Menurut Andre, janji-janji politik yang disampaikan oleh Jokowi tidak akan terealisasi. Hal itu berkaca dari kejadian masa lalu dimana Jokowi banyak mengumbar janji di Pilpres 2014 namun pada kenyataannya banyak yang belum terlaksana.
Andre kemudian menyinggung soal revolusi mental untuk pembangunan sumber daya manusia (SDM). Nyatanya, program yang dijanjikan tersebut tak kunjung berjalan hingga kini. Sehingga, politikus Partai Gerindra tersebut menilai janji itu hanya sebatas jargon saja.
"Ya kan dia dulu sudah janji melakukan revolusi mental untuk pembangunan SDM, tapi kan enggak jalan," tegas Andre. "Sebatas jargon aja."
Andre menilai bahwa dari dulu Jokowi banyak mengumbar janji namun banyak juga yang tidak ditepati. "Ya namanya orang berjanji ya. Pak Jokowi kan biasa. Dari dulu banyak janji, tapi banyak yang tak ditepati," imbuh Andre.
Dalam pidatonya itu, Jokowi juga sempat menyinggung tentang konsesi lahan. Ia menunggu jika ada pihak yang hendak mengembalikan tanah milik negara. Lahan yang sudah dikembalikan itu nantinya akan dibagi-bagikan ke rakyat kecil.
(wk/wahy)
