Jessica Iskandar Pernah Jadi Korban pelecehan, Akui Takut Pergi Jika Tanpa Naik Mobil
Instagram/inijedar
Selebriti

Pengalaman tak mengenakan itu dialami oleh Jessica Iskandar saat masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Akibatnya, Jessica sempat mengalami trauma namun kini telah berangsur hilang.

WowKeren - Jessica Iskandar atau akrab disapa Jedar ternyata memiliki pengalaman di masa lalu yang tak mengenakan. Apalagi dengan ramainya pemberitaan kasus penganiayaan Audrey, siswi SMP di Pontianak yang membuat Jedar mengingatnya kembali.

Pengalaman tak mengenakan tersebut dialami oleh Jedar ketika masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Kala itu, Jedar pulang sekolah lewat gang kecil. Tiba-tiba saja, ada anak laki-laki yang tak Jedar kenal, memeluknya dari belakang.

"Waktu itu aku pulang sekolah, masih SD lewat gang kecil," kata Jedar, ditemui di kawasan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, pada Jumat (12/4). "Terus tiba-tiba ada anak-anak lelaki gitu meluk aku dari belakang."

"Aduh aku langsung takut, nangis pulang. Sejak saat itu sudah enggak berani lewat situ, takut ke sekolah," sambung Jedar. "Terus kayak pokoknya stres deh."

Bukan hanya sekali, Jedar juga pernah diganggu sekelompok orang ketika sedang jalan bersama asisten rumah tangganya. Jedar tiba-tiba merasakan ada yang mencoleknya. Kekasih Richard Kyle ini pun tak berani lagi keluar jalan kaki jika tidak naik mobil.


"Lagi mau nyeberang jalan tiba-tiba ada anak-anak kecil, laki-laki gitu, kayak langsung nyolek," ungkap Jedar. "Itu aku shock banget, sampai aku enggak berani pergi lagi tanpa naik mobil, aku enggak berani jalan kaki."

Jedar bersyukur trauma akibat menjadi korban pelecehan dulu berangsur hilang. Tentunya hal itu tak lepas dari dukungan orang-orang di sekitar wanita berusia 31 tahun ini yang membantunya menghilangkan rasa trauma.

"Pasti dukungan orang tua sih. Jadi kayak selalu dikasih semangat sama mama, dijelasin," ucap Jedar. "Terus kayak, yasudah diajarin untuk lebih berhati-hati, jangan sendirian."

Bintang "Dealova" ini kemudian mengimbau para orang tua untuk menjaga dan mengawasi buah hati mereka. Jedar juga tidak menampik media sosial turut menjadi penyebabnya.

"Sebenernya sih semuanya pengawasan orang tua ya. Semuanya mungkin gara-gara social media terlalu luas juga. Ya mudah-mudahan bisa diawasi (anaknya)," pungkas Jedar. "Sebenarnya lebih ke orang tua sih kasih tahu."

(wk/inta)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru