Acara sujud syukur untuk merayakan kemenangan Prabowo-Sandiaga yang sebelumnya direncanakan akan digelar di Monas, dipindah ke kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara.
- Zodiak Yanuarita
- Jumat, 19 April 2019 - 14:16 WIB
WowKeren - Usai mendeklarasikan kemenangan atas Pilpres, Prabowo Subianto akan menggelar acara sujud syukur. Rencananya, acara ini akan digelar di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, setelah sebelumnya akan dilakukan digelar di Monas.
"Seyogyanya acara dilaksanakan di Istiqlal dan Monas," kata Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Slamet Ma'arif dilansir dari Liputan 6, Kamis (18/4). "Dipindahkan ke tempat ini di rumah Pak Prabowo, di Kerta 4 dimulai dengan Salat Jumat berjamaah."
Anggota Dewan Pengarah BPN Yusuf Martak mengatakan bahwa acara ini digelar sebagai bentuk rasa syukur atas kemenangan Prabowo. Berdasarkan data yang dihimpun oleh pihak internal BPN, Prabowo-Sandiaga sudah unggul dengan perolehan suara 62 persen.
"Ini kebahagiaan buat kami setelah kami sekian bulan menunggu proses daripada Pilpres dan Alhamdulillah selesai pada 17 April kemarin," kata Yusuf masih dilansir dari Liputan 6, Jumat (19/4). "Informasi masuk, bahkan (Paslon 02) sudah di atas 62 persen."
Untuk mengamankan acara ini, sejumlah personel polisi ikut diterjunkan. "Dari polda ada dua SSK (satuan setingkat kompi), Polres, Polsek, otomatis mem-back up," kata Kepala Bagian Operasional Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Lendy Agustinus dilansir dari CNN Indonesia, Jumat (19/4).
Para personel tersebut bertugas untuk mensterilkan area sekitar kediaman Prabowo untuk menghindari terjadinya gesekan-gesekan yang mengganggu ketertiban masyarakat. Hal ini mengingat di sekitar kediaman Prabowo terdapat banyak obyek vital seperti rumah duta besar dan para pejabat tinggi negara.
"Di sini banyak objek vital seperti rumah kedutaan, rumah pejabat tinggi negara," tutur Lendy. "Jadi kita betul-betul mensterilkan wilayah-wilayah."
Dikatakan Lendy, kedatangan para personel tersebut hanya bertujuan membantu. Sebab, pihak kepolisian juga sama sekali tidak menerima surat pemberitahuan terkait acara syukuran tersebut. "Di sini tidak ada izin pemberitahuan, kita hanya sifatnya membantu dan mem-back up saja," ujar Lendy.
(wk/zodi)
