Gunung Tangkuban Parahu Erupsi, Pusat Vulkanologi Tetapkan Radius Aman 500 Meter
Nasional

Gunung yang terletak di Bandung, Jawa Barat ini mengalami erupsi pada Jumat (26/7) sore dan menyemburkan abu vulkanik setinggi 2.248 mdpl. Diketahui erupsi ini telah diperkirakan sejak 10 hari sebelumnya.

WowKeren - Gunung Tangkuban Parahu, Bandung, Jawa Barat baru saja "memuntahkan" muatannya pada Jumat (26/7) sore. Kolom abu setinggi lebih dari dua meter pun terlihat usai erupsi. Atas kondisi tersebut, Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVBMG) menetapkan status Level 1 untuk gunung itu.

Tak hanya itu, PVMBG juga menetapkan radius aman 500 meter di sekitar Gunung Tangkuban Parahu. Kendati kondisi gunung sudah lebih aman, namun PVMBG mengimbau agar radius tersebut dikosongkan.

"Radius aman erupsi, seperti halnya pada Oktober 2013 adalah tidak mendekat ke kawah," ujar Kepala Bidang Mitigasi Gunung Api PVMBG Hendra Gunawan, Jumat (26/7). "Atau kurang lebih 500 meter (radius bibir kawah 400 meter)."

Selain itu, ujar Hendra, penetapan radius aman ini juga demi mengurangi dampak negatif apabila terjadi erupsi susulan. Namun penentuan radius disesuaikan dengan data erupsi yang terekam hingga saat ini.

"Erupsi susulan dapat saja terjadi dengan potensi landaan masih di sekitar kawah," kata Hendra, dilansir dari Viva, Sabtu (27/7). "Namun tetap dasar utama yang menentukan adalah data yang terekam saat ini."


Sementara itu, Hendra juga menyebut status gunung masih tetap pada Level 1. Ia menilai potensi ancaman masih di kawah sehingga radius sekitar gunung masih aman.

"Karena dasar dari peningkatan status adalah tingkat ancaman," ujarnya. "Dan saat ini tingkat ancaman masih di dalam kawah, sehingga belum perlu naik status. Kecuali ke depannya ada potensi radius landaan yang membesar."

Erupsi ini pun membuat kepolisian langsung menyiagakan posko bencana di gerbang Taman Wisata Alam Gunung Tangkuban Parahu. Dilansir dari CNN Indonesia, posko tersebut sudah berdiri dan sejumlah ambulans sudah terparkir di sekitarnya.

Kapolres Subang AKBP M Joni memastikan tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun pihak kepolisian dan petugas siaga bencana tetap berpatroli di sekitar posko tersebut.

"Tidak ada korban jiwa di tiga wilayah," tutur Joni. "Hanya korban yang mengalami luka bagian mata. Itu juga karena abu erupsi."

Pihak kepolisian pun, kata Joni, terus berkoordinasi dengan PVMBG. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi jika erupsi kembali terjadi.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait