Stasiun televisi pertama di Indonesia, TVRI mencapai posisi rating yang menakjubkan saat siarkan pertandingan ‘FIFA World Cup’ kualifikasi Indonesia Vs Malaysia.
- Lailatul Maghfiroh
- Sabtu, 07 September 2019 - 10:14 WIB
WowKeren - Pertandingan pertama Kualifikasi ‘FIFA World Cup’ 2022 antara Indonesia dan Malaysia diadakan di stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada Kamis (5/9). Lantas stasiun televisi nasional pertama di Indonesia, TVRI mengambil hak siar pertandingan tersebut.
Seperti yang diketahui, sebagai televisi yang berdiri pertama di Indonesia, pesona TVRI perlahan mulai termakan zaman. Namun peformanya mulai mentereng dan pecahkan rekor program TVRI selama 30 tahun terakhir saat menayangkan kualifikasi Piala Dunia antara Indonesia melawan Malaysia.
Dilansir dari Instagram Dunia TV, tayangan kualifikasi Piala Dunia Indonesia VS Malaysia menempati peringkat puncak dengan TVR 5.8 dan share 21.9 persen. Perolehan ini unggul jauh atas “Tukang Ojek Pengkolan” (3.7/14.3) dan "Cinta Karena Cinta" (3.3/12.8) yang masing-masing menempati 2 dan 3.
Secara posisi station, TVRI melesat dan langsung melejit menduduki posisi 9 dengan share 6.0 persen. Perolehan ini juga dinilai cukup jauh di atas RTV, NET TV, TV One hingga Metro TV.
Mengetahui hal ini, netter lantas menyampaikan berbagai respon mereka di kolom komentar. Rupanya banyak yang menganggap bahwa siaran pertandingan sepak bola memang dinilai cukup mampu untuk menaikkan peforma rating stasiun televisi.
“Wow tvri, padahal penonton terpecah sama yg nonton di tvri digital, tapi kyknya match selanjutnya udah gak segede ini lg ratingnya karena kekalahan timnas yg sangat menyakitkan,” tulis akun @sophiexxx dengan menambahkan emoji berlambang hati yang retak. “Emang gak ada obat kalau bola. Cara instan agar stasiun tv mau bagus ratingnya ya beli hak siar bola. Uda paling instan kali,” ujar akun @mahdaxxx dengan menambahkan emoji tersenyum dan tepuk tangan.
Di sisi lain, netter juga memberikan saran untuk tayangan program lain yang kemungkinan dapat mendongkrak posisi rating. “Coba ajah TVRI tayangin badminton di ke juara super 300 sampai 1000pasi banyak yang nonton,” komentar akun @sapxxx.
(wk/lail)
