Pemerintah Buka Peluang WNA Ikut Sayembara Rancang Ibu Kota Baru Indonesia
Nasional

Pemerintah telah membuka sayembara untuk mendesain ibu kota baru Indonesia sejak 2 Oktober 2019 lalu. Uniknya, pemerintah tak hanya membuka sayembara tersebut untuk anak-anak bangsa saja namun juga untuk warga negara asing (WNA).

WowKeren - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggelar sayembara desain ibu kota negara baru yang digelar secara resmi mulai Rabu (2/10) lalu. Uniknya, sayembara ini tak hanya ditujukan untuk anak-anak bangsa saja.

Pemerintah juga membuka peluang untuk warga negara asing (WNA) untuk mengikuti sayembara desain ibu kota baru Indonesia tersebut. Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Danis Sumadilaga mengungkapkan setidaknya ada 12 kelompok pendaftar yang berasal dari luar negeri.

Sayangnya, Danis tidak menyebutkan pasti asal negara 12 kelompok tersebut. "Datanya bagaimana belum tahu, hanya jumlah. Detail dari mana dan berapa orang belum tahu," ungkapnya, Jumat (19/10).

Lebih lanjut, Danis menjelaskan bahwa desain dari pemenang nantinya secara otomatis akan menjadi hak milik pemerintah. Kemudian, Kementerian PUPR akan memperkaya desain yang telah dibuat sebelumnya oleh peserta tersebut. "Ini kan gagasan bisa kami kembangkan dan perkaya agar optimal," terangnya.


Disebutkan jika pemerintah sengaja membuka sayembara ini untuk menjaring semua gagasan dan ide dari masyarakat dalam membangun ibu kota baru di Kalimantan Timur. Karenanya Danis berharap desain final ibu kota sesuai dengan keinginan mayoritas seluruh pihak.

"Kalau semua diberikan (untuk merancang) kan baik," imbuhnya. Apalagi pemerintah ingin Kalimantan Timur nantinya menjadi ibu kota terbaik di Asia Tenggara yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas terbaik.

Di mana fasilitas tersebut akan berasal dari berbagai sisi seperti pendidikan, kesehatan, teknologi, dan riset. "Kami harapkan ini bukan kota biasa saja tapi maju bisa bersaing sama negara luar, bahkan bisa lebih baik dari ibu kota negara lain, sehingga diharapkan ini juga jadi titik pertumbuhan yang sifatnya internasional," jelasnya.

Hingga kini sudah ada total 672 peserta yang mendaftar sayembara desain ibu kota baru. Untuk pendaftaran sendiri masih akan dibuka hingga 21 Oktober 2019 mendatang. Selain sedang merampungkan desain ibu kota negara, pemerintah juga masih memproses pembentukan badan otoritas yang memiliki tugas untuk mengurus rencana pemindahan ibu kota dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru