Tito Karnavian telah resmi melepaskan jabatannya sebagai Kapolri pada Selasa (22/10) kemarin. Kini Tito telah mengemban amanah baru, yakni sebagai Mendagri di Kabinet Indonesia Maju.
- Elvariza Opita
- Kamis, 24 Oktober 2019 - 11:57 WIB
WowKeren - Tito Karnavian telah mendapatkan "rumah baru" usai mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kapolri. Pasalnya, sejak Rabu (23/10) kemarin, Tito telah resmi menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri di Kabinet Indonesia Maju.
Baru sehari menjabat, rupanya Tito sudah punya penilaian tersendiri terhadap amanah barunya itu. Ia menilai menjadi Mendagri akan memberinya lebih banyak tantangan. Oleh karena itu, Tito menilai, menjadi Kapolri tampaknya akan lebih mudah ketimbang menjadi Mendagri.
"Kalau Kapolri saya kira jauh lebih gampang dalam mengelola secara manajemen," jelas Tito, dilansir Kompas. "Karena memiliki budaya dan kultur yang relatif sama sehingga dengan adanya komando tunggal dari atas sampai ke bawah sama."
Namun demikian, Tito mengakui bahwa budaya di Kemendagri lebih cair dan fleksibel. Apalagi di era otonomi daerah seperti ini, Mendagri tidak punya komando penuh terhadap kepala-kepala daerah.
Oleh karena itu, Tito berjanji akan menyesuaikan diri dan melakukan pendekatan yang berbeda. "Saya kira sambil jalan kita akan kejar, sambil kita memahami persoalan masing-masing," paparnya.
Terkait dengan kegiatannya sebagai Mendagri, rupanya Tito sudah punya agenda perdana yang akan dilakukannya dalam waktu dekat. Yakni bertolak ke Papua bersama Presiden Joko Widodo, Panglima TNI Hadi Tjahjanto, dan Plt Kapolri Ari Dono Sukmanto pada Jumat (25/10).
"Kemungkinan hari Jumat saya akan mendampingi Bapak Presiden bersama Panglima TNI dan Plt Kapolri ke Papua," kata Tito. "Beliau akan ke Papua (hari) Sabtu atau Minggu."
Ia mengaku masih harus menyelesaikan berbagai urusan di internal kepolisian. Pekan depan barulah ia berencana untuk berkenalan dengan jajaran staf dan mendalami tugas yang akan diemban.
"Yang jelas saya akan meneruskan apa yang dikerjakan oleh Bapak Tjahjo Kumolo," ujarnya. "Yang baik, tentu kita akan tingkatkan, intensifkan. Dan kalaupun ada kekurangan, kita akan sama-sama memperbaiki."
Sebagai penutup, Tito pun berharap dirinya bisa diterima di lingkungan Kemendagri. "Saya mohon diterima sebagai bagian dari keluarga besar Kemendagri," pungkasnya.
(wk/elva)
