Usai Bandingkan Soekarno Dengan Nabi Muhammad, Sukmawati Kini Dipolisikan
Nasional

Sosok Sukmawati Soekarnoputri kembali menjadi sorotan. Kali ini ia dipolisikan usai membandingkan jasa Nabi Muhammad SAW dan Ir Soekarno kala mengisi sebuah diskusi pada Senin (11/11) lalu.

WowKeren - Kemarin jagad maya dibuat heboh dengan pernyataan kontroversial dari putri Presiden ke-1 RI Ir Soekarno, Sukmawati Soekarnoputri. Kali ini Sukmawati menjadi sorotan karena membandingkan sosok ayahnya dengan Nabi Muhammad SAW.

"Sekarang saya mau tanya, yang berjuang di abad 20 itu nabi yang mulia Muhammad atau Insinyur Soekarno?" tanya Sukmawati ketika menjadi pembicara di sebuah diskusi bertajuk "Bangkitkan Nasionalisme Bersama Kita Tangkal Radikalisme dan Berantas Terorisme", Senin (11/11). "Untuk kemerdekaan Indonesia?"

Kendati setelahnya Sukmawati sudah memberikan klarifikasi terkait ucapannya, ternyata pernyataan itu masih menjadi persoalan hingga kini. Usai namanya merajai Trending Topic Indonesia, kini Sukmawati juga dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh simpatisan Koordinator Bela Islam (Korlabi).

"Benar (Sukmawati dilaporkan)," kata Sekretaris Jenderal Korlabi, Novel Bamukmin, Sabtu (16/11). "(Laporan dibuat) atas dasar Sukmawati diduga melakukan penistaan terhadap Nabi Muhammad yang dibandingkan dengan Soekarno."

Pelaporan atas dirinya ini rupanya telah didengar oleh Sukmawati. Adik kandung Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri itu pun tak ambil pusing atas laporan tersebut. "Ya boleh saja, mau lapor, silakan," ujar Sukmawati, dilansir CNN Indonesia.


Namun demikian, Sukmawati mengaku mempertanyakan alasan di balik pelaporannya. Sebab menurutnya video yang dijadikan dasar pelaporannya tidak bisa dipertanggung jawabkan lantaran sudah diedit.

"Saya tidak membandingkan, dan tidak ada kata jasa," tutur Sukmawati. Memang dalam video yang ramai di media sosial itu Sukmawati terekam seolah tengah membandingkan jasa Soekarno dan Nabi Muhammad, terutama dalam konteks merebut kemerdekaan bagi Republik Indonesia.

Sukmawati mengaku pertanyaan itu dilempar demi mengetahui seberapa jauh pemahaman generasi muda Indonesia terhadap sejarah. Sebelumnya Sukmawati pun telah menegaskan bahwa tak ada salahnya bila generasi muda memahami sejarah Nabi Muhammad, namun jauh lebih baik apabila mereka turut mendalami sejarah bangsanya sendiri.

"Saya hanya bertanya, siapa yang berjuang untuk kemerdekaan. Nabi yang mulia Muhammad atau Soekarno, titik," ungkapnya. "Tapi diberitakannya, siapa lebih berjasa."

"Saya cuma pengin tahu, anak muda zaman sekarang itu tahu sejarah bangsanya atau tidak," imbuhnya. "Atau hanya tahu sejarah nabi yang mulia Muhammad?"

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel