Pengakuan Bekas Anggota, Pengikut Keraton Agung Sejagat Diminta Beli Seragam Rp 3 Juta
Instagram/aritsantoso
Nasional

Kemunculan Keraton Agung Sejagat di Purworejo, Jawa Tengah, menggegerkan warga, Kerajaan tersebut dipimpin oleh seorang yang mengaku raja, Totok Santoso Hadiningrat dengan didampingi ratunya.

WowKeren - Kerajaan Agung Sejagat yang berlokasi di Purworejo, Jawa Tengah, menggegerkan warga belum lama ini. Adapun pemimpinnya adalah seorang pria bernama Totok Santoso Hadiningrat.

Ia mengklaim bahwa dirinya seorang raja dan didampingi oleh seorang ratu bernama Dyah Gitarja. Keduanya mengklaim memiliki kerajaan yang terletak di Desa Pogung Jurutengah, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo dengan daerah kekuasaan di seluruh dunia.

Warga sekitar pun ada yang sempat menjadi pengikut keraton ini. Ia menceritakan bahwa pada awalnya dirinya mengikuti kegiatan berupa membantu rakyat kecil di tahun 2017. Saat pertama kali terbentuknya keraton ini, Sri Utami menyebutkan bahwa sudah ada bidang-bidang tertentu.

"Sekitar tiga tahun yang lalu, awal kegiatannya seperti membantu rakyat kecil," kata Sri dilansir Kumparan, Rabu (15/1). "Waktu terbentuk sudah ada bidang-bidangnya seperti pendidikan, sanitasi dan lain-lainnya."


Ia juga menceritakan bahwa saat bergabung dalam DEC (Development Economic Committe) dulu sempat ada iuran kartu anggota (KTA) sebesar Rp 15 ribu tiap anggotanya. Tak hanya itu, anggota juga ditarik uang seragam sebesar Rp 3 juta.

"Selain iuran KTA suruh bayar seragam juga senilai Rp 3 juta," lanjut penuturan Sri. "Seragamnya itu dulu seperti army atau militer loreng-loreng."

Sebelumnya, Totok juga sempat menjadi pimpinan dalam organisasi bernama Jogjakarta Development Committe (JOGJA-DEC), yang mana organisasi ini bergerak dalam bidang kemasyarakatan dan kemanusiaan. Ia pun menjanjikan uang sebesar 100 hingga 200 dolar AS kepada anggota Jogja DEC.

Jumlah tersebut akan diberikan setiap bulan. Namun seiring berjalannya waktu, realisasi janji tak kunjung ada. Alhasil, satu per satu anggotanya pun memilih untuk mengundurkan diri. Kejadiannya hampir mirip dengan anggota Kerajaan Keraton Agung Sejagat. Rupanya anggota pengikut juga harus membayar uang seragam Rp 3 juta.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru