Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit mengatakan bahwa proses tersebut memakan waktu sekitar 8 bulan.
- Zodiak Yanuarita
- Selasa, 21 Januari 2020 - 16:02 WIB
WowKeren - Tol Trans Jawa akan tersambung dengan Tol Gilimanuk-Tabanan di Bali. Rencana itu disampaikan oleh Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit.
Nantinya, akan ada tol yang melingkari Pulau Bali dengan trase yang dimulai dari Tol Gilimanuk-Tabanan. Jalur ini akan dihubungkan dengan jaringan Tol Trans Jawa Probolinggo-Banyuwangi.
"Ya kira-kira akan begitu logikanya kan," kata Danang dilansir CNBC Indonesia, Selasa (21/1). "Apalagi kita juga mengharapkan dia juga nyambung dengan Tol Bali Mandara."
Sementara itu, Tol Bali Mandara saat ini telah beroperasi. Meski demikian, tol ini membutuhkan dukungan infrastruktur lain untuk bisa berkembang agar tidak sepi pengguna.
"Karena kan Bali Mandara ini jalan tol yang sangat tergantung pada proyek-proyek pemerintah ya," ungkap Danang. "Kalau jalan alternatif tidak diperbaiki kan traffic-nya drop."
Meski demikian, Danang belum memberikan pemaparan detail mengenai trase Gilimanuk-Tabanan ini. Tol ini diperkirakan akan menjadi jalur akses yang penting untuk menghubungkan wilayah pesisir Bali. "Itu kan dari Tabanan dulu kemudian ke daerah Denpasar. Jadi itu akan nyambung, kemungkinan besar kan merupakan sabuk Pulau Bali," urainya.
Adapun rencana tersebut saat ini masih dalam proses studi kelayakan, yang mana proses tersebut memerlukan waktu sekitar 8 bulan lamanya, baru setelah itu akan ditentukan pemberian izin prakarsa. Yang jelas, proyek ini ditargetkan untuk mendapat kepastian akankah dilanjut ke proses tender atau tidak akhir 2020 nanti.
"Sekarang ini dokumennya ada di Ditjen Pembiayaan Infrastruktur untuk proses studi kelayakannya," lanjut Danang. "Kalau memang itu disetujui nanti pasti tugas kami untuk kita tenderkan."
(wk/zodi)
