Simon Rex, mantan lawan main Meghan di 'Cuts', menyebut tabloid Inggris pernah menawarkan uang senilai USD 70 ribu demi menceritakan kebohongan soal hubungannya dengan Meghan.
- Luthfiatun Nisa
- Sabtu, 21 Maret 2020 - 17:07 WIB
WowKeren - Tak bisa dipungkiri bahwa rumor kurang sedap masih terus membayangi nama Meghan Markle dan Pangeran Harry meskipun keduanya telah resmi mundur dari keanggotaan Senior Royals. Diketahui, alasan pasangan Sussex tersebut memutuskan untuk mundur adalah demi menghindari pemberitaan negatif media Inggris pada Meghan yang seakan tak ada habisnya.
Terkait hal tersebut, rupanya belum lama ini terungkap bahwa ada media Inggris yang terang-terangan meminta orang-orang di dekat Meghan untuk menceritakan kebohongan soal sosok sang Duchess. Bahkan media tersebut tak segan member bayaran dalam jumlah fantastis demi mendapatkan berita palsu itu.
Hal ini diungkapkan oleh Simon Rex, mantan lawan main Meghan di "Cuts". Dalam keterangannya, Simon menyebut bahwa tabloid Inggris pernah menawarkan uang senilai USD 70 ribu atau sekitar Rp1 miliar untuknya demi menceritakan kebohongan soal hubungannya dengan Meghan.
"Aku mengatakan tidak pada tawaran itu karena aku merasa bersalah jika mengatakan kebohongan dan mengacaukan Kerajaan Inggris," tuturnya, dilansir E!News pada Sabtu (21/3). "Itu adalah jumlah uang yang banyak. Mereka menawarkan 70 ribu padaku."
Di sisi lain, selama ini media Inggris memang dikenal kerap kali menuliskan beragam berita negatif soal Meghan dan menjadikan sang Duchess sebagai bulan-bulanan. Hal itulah yang membuat Harry setuju untuk mundur dari Kerajaan. Duke of Sussex itu bahkan mengatakan kalau ia tak ingin istrinya bernasib sama dengan mendiang ibunya, Putri Diana.
Sementara itu, Pangeran Harry dan Meghan Markle telah resmi menyelesaikan tugas terakhir mereka sebagai bagian dari anggota keluarga Kerajaan Inggris. Pada 9 Maret lalu, pasangan Sussex tersebut telah menghadiri acara Commonwealth Service yang digelar di Westminster Abbey, sekaligus menjadi momen reuni mereka bersama anggota British Royal Family.
Kehadiran Pangeran Harry dan Meghan Markle pada acara tersebut menandai tugas terakhir mereka. Diketahui, pada tanggal 31 Maret 2020 nanti, Pangeran Harry dan Meghan Markle resmi undur diri dari posisi anggota senior Kerajaan Inggris.
Pencopotan gelar Harry dan Meghan secara resmi mulai diberlakukan pada awal bulan April tahun ini. Meski telah melepas gelar, namun Harry dan Meghan masih diizinkan menggunakan titel Duke dan Duchess of Sussex. Harry juga masih berada dalam urutan keenam pewaris takhta Kerajaan Inggris.
(wk/luth)
