Emon tampaknya sangat gemas dengan masyarakat yang masih tidak melakukan social distancing. Padahal virus corona saat ini sangat berbahaya dan tidak bisa diremehkan.
- Lailatul Maghfiroh
- Senin, 23 Maret 2020 - 20:48 WIB
WowKeren - Nama komika Bintang Emon mendadak ramai dibicarakan. Pemilik nama asli Gusti Bintang ini menjadi viral usai memberikan imbauan kepada masyarakat terkait virus corona atau COVID-19.
Emon meminta agar publik waspada dan tidak main-main menghadapi virus corona. Dengan gaya kocak dan menohok, video Emon langsung mencuri perhatian.
"Teruntuk teman-temanku yang masih memiliki kewajiban untuk pergi keluar rumah, mohon hati-hati, kesehatannya dijaga," ujar Emon. "Dan untuk teman-temanku yang masih suka bilang, 'Elah Tang santai saja. Nyawa kita di tangan Tuhan'. Wait, Paman Boboho kalau emang itu prinsip ente. Noh lu jongkok di tengah jalan tol sambil bilang, 'Nyawa kita di tangan Tuhan'."
Emon tampaknya sangat gemas dengan masyarakat yang masih tidak melakukan social distancing. Padahal virus corona saat ini sangat berbahaya dan tidak bisa diremehkan.
"Memang nyawa kita di tangan Tuhan, cuma kan harus usaha kitanya. Ada ikhtiar sebelum tawakal. Nah makanya lu pas pelajaran agama jangan main QQ lu, enggak masuk di kepala lu," amuk Emon. "'Tapi gue gak apa-apa Tang kalau meninggal', ya gue juga enggak apa-apa kalau lu meninggal. Asal lu meninggal, jasad lu nguap begitu, ngilang lah."
"Lu kalau meninggal karena ngeremehin corona yang lain bisa kena, yang mandiin lu, yang nguburin lu, orang catering di tahlilan lu kena. Ya Allah jahat banget lu," terang Emon. "Dia enggak ngerti apa-apaan cuma ngebungkusin lemper doang kena. Beda cerita kalau lu sudah waspada, pasti ada penanganannya."
Dengan adanya arahan social distancing, Emon meminta agar masyarakat menaatinya. Diakui Emon, semua pihak baik pemerintah, dokter dan pasien punya tanggung jawab masing-masing untuk menangani virus corona.
"Kita juga kalau diarahin buat social distancing yang bisa ngikutin nurut tolong. Ada orang batuk, sudah hindarin," ujar Emon. "Jangan ada yang batuk lu tegor, 'Batuk pak haji?' Ya lu kena Corona lu. Jangan sampai meninggal karena bercanda."
"Sudah ada kan porsi masing-masing nih dokter nyembuhin, pemerintah ngatur, kita pasien nurut sama arahan," tambah Emon. "Lu kalau pasien bandel, dokternya ngambek, kita sembuhnya gimana bos?"
Emon kembali mengingatkan bawa penyakit corona ini berbeda dengan penyakit lainnya. Lagi-lagi ia terus menekankan agar masyarakat tidak keluar rumah seperti ke mal atau liburan.
"Kalau masuk angin doang mah dikerokin beres, lah corona dikerokin yang ngerokin ikut corona juga," kata Emon. "Beda Corona mah, biar kata gejalanya batuk-batuk nih lu minumin obat batuk, obat batuknya bingung, 'Ya Allah ini bukan job desk gue ini'. Obat batuknya kena Corona tuh."
"Sudah di rumah dulu, liburan nanti-nanti mah bisa, lu enggak ke mall sekarang enggak apa-apa, itu mall enggak bakal berubah jadi kantin, enggak," imbuh Emon. "Lu enggak ke Puncak sekarang, juga Puncak enggak bakal jadi pendek tetep saja kita kalau ke sana nanjak-nanjak juga. Ayo mari kita sama-sama kita lawan corona."
"Ini corona didiemin lama-lama ngelonjak nih. Corona kalau bentukannya orang udah gue ketak nih dari dulu," tandas Emon. Hanya dalam waktu singkat, video Emon sudah ditonton lebih dari 4 juta kali.
(wk/lail)
