Dokter Debryna Dewi Lumanauw yang berada di garis depan mengungkap aturan ketat yang harus dijalani setelah memasuki RS Darurat demi mencegah agar tidak ikut terpapar virus Corona saat menangani pasien.

Kesibukan Pekerja dan Relawan di RS Darurat Wisma Atlet
InstaStory/debrynadewi

Dokter Debryna juga mengungkap kegiatan para pekerja di RS Darurat. Tak cuma tenaga medis, sejumlah orang ditempatkan di beberapa area.

Rinciannya yakni bagian administrasi, call center dan meeting area. Dokter Debryna juga mengungkap dedikasi para relawan non medis di RS Darurat.

"Administrasi, call center dan meeting area ada di zona kuning. Berlawanan dengan kabar di sosial media, bukan hanya TNI, ada banyak lembaga pemerintah, BUMN, NGO yang bekerja sama dengan gugus tugas Covid-19," serunya. "Tim call center menerima telepon dan pesan teks via WA selama 24 jam sehari. Mereka melakukan pekerjaan yang bagus."

"Kami juga menerima relawan non medis. Kontribusi mereka sangat penting," puji dokter Debryna. "Aku mengapreasiasi mereka. Hanya karena di media tidak terdengar seksi (menarik), mereka kurang mendapat apresiasi, tidak adil."

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait