Gugus Tugas Corona Jatim 'Diinterogasi' Terawan Usai Kasus Kematian Naik dan   Kesembuhan Turun
Nasional

Ketua Rumpun Kuratif Gugus COVID-19 Jawa Timur, dr Joni Wahyuhadi, mengakui bahwa pihaknya sempat dihubungi oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto terkait angka kematian dan kesembuhan.

WowKeren - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona (COVID-19) Jawa Timur mengakui angka kematian (case fatality rate) di sejumlah daerah meningkat. Angka tersebut juga diikuti oleh tingkat kesembuhan (case recovery rate) yang menurun.

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto rupanya sempat "menginterogasi" alias menanyai Gugus Tugas Jatim terkait angka kematian dan kesembuhan tersebut. Hal ini diakui oleh Ketua Rumpun Kuratif Gugus COVID-19 Jatim, dr Joni Wahyuhadi.

"Jadi angka kematian kita naik, kesembuhannya menurun," tutur Joni di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, pada Rabu (20/5). "Dua hari yang lalu, Pak Menteri mengontak kenapa di Jatim terjadi seperti itu."

Meski demikian, Joni tidak menyebut secara rinci di daerah mana saja yang angka kematiannya meningkat itu. Lebih lanjut, Joni sendiri telah mengusulkan kepada Menteri Terawan untuk melakukan clinical trial (uji klinis) dengan cara memberikan obat avigan dan terapi plasma convalescent kepada pasien COVID-19.


Namun, Joni mengaku bahwa Gugus Tugas Corona Jatim kini kesulitan mendapat pendonor untuk terapi plasma convalescent. Selain itu, Joni juga mengaku pihaknya kesulitan mendapat produk obat avigan.

"Beliau (Menkes) berjanji pada waktu dekat akan segera membantu Provinsi Jatim untuk mendistribusikan avigan dan plasma convalescent," jelas Joni. "Yang menurut informasi di rumah sakit Angkatan Darat angka kesembuhannya cukup besar."

Diketahui, Jatim kini menjadi provinsi kedua dengan jumlah kasus COVID-19 tertinggi di Indonesia, hanya di bawah DKI Jakarta. Per Rabu (20/5), Jatim melaporkan 2.377 kasus positif COVID- 19, dengan 222 pasien dilaporkan meninggal dan 375 pasien dinyatakan sembuh.

Sementara itu, secara nasional Indonesia kembali mencatatkan lonjakan kasus harian positif corona. Tercatat dalam rentang 24 jam terakhir, yakni hingga Rabu (20/5) pukul 12.00 WIB, ada 693 kasus positif COVID-19, sehingga total pasien kini menembus 19.189 orang.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru