Sophia membagikan cerita mengenai pengalaman masa kecilnya yang sempat tinggal di Jerman. Sophia pun mengungkap bagaimana orang-orang di sana memperlakukannya yang memiliki darah Asia.
- Amelia Nur Fatimah
- Kamis, 04 Juni 2020 - 19:26 WIB
WowKeren - Sophia Latjuba merupakan salah satu artis Tanah Air yang memiliki darah campuran, Jerman-Bugis. Masa kecil Sophia pun dilaluinya di Jerman. Menjadi satu-satunya anak berdarah campuran di daerahnya, Sophia pun menceriakan kehidupannya kala itu.
"Tumbuh di sebuah kota kecil di Jerman di tahun 70-an, aku selalu tahu bahwa aku berbeda. Kulitku lebih gelap, rambutku hitam, ayahku adalah satu-satunya orang Asia dari wilayah yang berbeda di keluarga dan komunitas kamu," tulis Sophia pada Kamis (4/6). "Pamanku bahkan memanggilku 'Rabi' sampai sekarang. Istilah sayang yang berarti gagak hitam. Ya setiap hari aku tumbuh dengan mengetahui bahwa aku berbeda."
"Tapi orang-orang di sekitar ku tidak pernah memberiku kesan bahwa berbeda adalah sesuatu yang membuat malu atau takuti. Aku diperlakukan dengan cinta dan hormat hingga pada titik di mana aku bahkan dianggak spesial dari pada yang lain karena kulit ku yang hitam. tapi aku adalah salah satu yang beruntung, dikelilingi oleh manusia-manusia dengan pikiran terbuka," lanjut ibu Eva Celia itu.
Sophia pun mengaku masih tidak paham dengan sikap rasis sebagian orang. Sophia berharap, dengan adanya kasus rasisme yang baru-baru ini terjadi, orang-orang bisa mengambil pelajaran.
"Karena itu, saya masih tidak bisa paham dengan kegelapan yang kita sebut rasisme; bahwa satu ras percaya itu lebih unggul dari yang lain. Peristiwa mengerikan tahun ini memberi tahu kita bahwa kita semua harus mulai mencari ke dalam menyadari bahwa kita telah terlalu lama tertidur dan tertidur; menuju kemanusiaan dan alam," lanjutnya.
"Sejarah berulang; yang tertindas dan dilecehkan akan melawan untuk memulihkan keseimbangan, dan inilah saatnya umat manusia untuk bangun untuk panggilan ini dan berkumpul bersama dalam semangat dan cinta. Ini adalah waktu untuk pencerahan, bahkan jika itu berarti dari bawah ke atas. Jiwaku menghormati milikmu," pungkas Sophia.
(wk/amel)
