Disebut Masuk Fase Berbahaya, WHO Ungkap Dunia 'Pecah Rekor' Kasus Positif Harian
Dunia

WHO mencatatkan adanya lonjakan kasus positif Corona harian, yakni mencapai lebih dari 183 ribu kasus pada Minggu (21/6). Situasi ini sesuai dengan pernyataan WHO soal dunia dalam fase berbahaya.

WowKeren - Beberapa waktu lalu Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut dunia sedang dalam situasi berbahaya. Pasalnya laju penyebaran virus Corona dinilai semakin mengerikan.

Dan ucapan ini tampaknya benar adanya usai WHO mencatatkan adanya lonjakan luar biasa terkait jumlah kasus positif COVID-19. Sebab pada Minggu (21/6) kemarin WHO mencatat sebanyak 183 ribu lebih kasus positif, resmi memecahkan rekor dunia yang menginjak 150 ribu beberapa waktu lalu.

Dilansir dari CGTN, 183 ribu lebih kasus ini kebanyakan berasal dari 3 negara. Yakni Brasil, Amerika Serikat, dan India yang memang beberapa waktu belakangan penyebaran wabahnya terus menjadi sorotan masyarakat dunia.

Sebagai informasi, AS hingga kini masih menjadi negara paling terdampak oleh wabah virus Corona. Brasil berada di urutan kedua dunia yang baru-baru ini mengonfirmasi lebih dari 1 juta kasus. Sedangkan India penyebaran virusnya luar biasa tinggi, bahkan jumlah kasus positif Mumbai "mengalahkan" Wuhan yang notabene merupakan episentrum pertama di dunia.


Terkait dengan kenaikan besar-besaran angka kasus positif ini, sejumlah paakr menilai diakibatkan karena meningkatnya pula jumlah tes. Dan analisis ini tampaknya diamini oleh Presiden AS, Donald Trump, yang baru-baru ini meminta agar laju tes COVID-19 di negaranya diperlambat.

Namun di sisi lain banyak pakar pula yang menilai memang infeksi COVID-19 sedang sangat meluas. Namun di tengah situasi itu justru banyak negara yang memutuskan untuk melonggarkan lockdown agar aktivitas perekonomian tetap bisa berjalan dan menurunkan peluang terjadinya krisis global.

Kendati demikian sejumlah protokol kesehatan tetap ditegakkan di tengah era "new normal" pandemi Corona. Seperti misalnya aktif mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau selalu menggunakan masker ketika beraktivitas di luar ruangan.

Sebelumnya WHO dengan berat hati menyebut dunia sedang dalam fase berbahaya. Namun secara spesifik WHO menyoroti AS lantaran nyaris sebagian kasus dikonfirmasi di negara Paman Sam tersebut.

"Hampir separuh jumlah kasus yang dilaporkan berasal dari Amerika," ungkap Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, dalam rapat virtual di Markas WHO, dilansir Reuters. "Dunia berada dalam fase baru dan berbahaya. Virus masih menyebar dengan cepat, masih mematikan, dan kebanyakan orang masih rentan."

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru