Polisi Kantongi Identitas Pelaku Rentetan Penembakan Misterius yang Hantui Warga Tangsel
Nasional

Setidaknya ada tujuh kasus penembakan di jalan raya wilayah Tangerang Selatan yang dilaporkan ke kepolisian. Kini, Polres Tangsel mengaku telah mengantongi identitas pelaku penembakan misterius tersebut.

WowKeren - Penembak misterius menghantui wilayah Tangerang Selatan, Banten, sejak beberapa waktu lalu. Setidaknya ada tujuh kasus penembakan di jalan raya wilayah Tangsel yang dilaporkan ke kepolisian.

Kini, Polres Tangsel mengaku telah mengantongi identitas pelaku penembakan misterius tersebut. "(Identitas pelaku) sudah dikantongi, tinggal tangkap saja," ungkap Kapolres Tangsel, Ajun Komisaris Besar Iman Setiawan, dilansir CNN Indonesia pada Senin (10/8).

Meski demikian, Iman masih belum mengungkapkan identitas pelaku penembakan tersebut. Ia mengaku ada lebih dari satu pelaku dalam rentetan aksi penembakan tersebut, namun tidak mengungkap berapa jumlah pastinya. "(Pelaku) lebih dari satu," tutur Iman.

Adapun rentetan penembakan tersebut terjadi secara acak di lokasi yang berbeda-beda. Namun berdasarkan informasi yang dihimpun, teror penembakan tersebut biasanya terjadi pada Sabtu dan Minggu dini hari.

"Kejadian itu tercatat ada tujuh TKP, kejadian itu berbeda-beda, tanggal, waktu dan tempatnya," jelas Iman. Menurutnya, pelaku diduga menggunakan senjata jenis senapan angin atau air softgun karena jenis peluru yang ditemukan adalah peluru mimis.


Selain itu, pelaku penembakan diduga mengincar korban yang sedang melintas di jalan raya menggunakan sepeda motor. "Jadi diduga pelaku ini secara random memilih korban. Rata-rata korbannya menggunakan sepeda motor dan mengendarainya di jalan," jelas Iman dilansir Kompas.com.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Tangsel, AKP Muharam Wibisono Adipradono, mengungkapkan lokasi yang dipilih pelaku untuk menjalankan aksinya. Sebagian masuk ke wilayah Kota Tangsel, namun beberapa juga merupakan wilayah administratif Kabupaten Tangerang.

"Ada di wilayah Kecamatan Serpong, Serpong Utara, Cisauk, Kelapa Dua dan Pagedangan," jelas Muharam dilansir Okezone. "Dugaan kami pelakunya kelompok yang sama."

Salah satu korban teror ini adalah seorang mahasiswa yang tertembak di kawasan Jalan Raya Serpong, Serpong Utara, Tangsel, pada 19 Juli 2020 sekitar pukul 00.30 WIB. Korban mengalami luka tembak di bagian punggung sebelah dan dilarikan ke rumah sakit.

Sebelumnya peristiwa serupa juga terjadi di kawasan Alam Sutera, Serpong, Tangsel, pada 28 Juni 2020 sekitar pukul 01.00 WIB. Korban adalah seorang pegawai minimarket yang tertembak di bagian punggung kala sedang dibonceng sepeda motor oleh rekannya.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait