Venna Melinda membagikan pendapatnya soal kisah hubungan asmara sang putra sulung, Verrell Bramasta. Venna kemudian juga berbagi pendapat soal pernikahan Verrell.
- Amelia Nur Fatimah
- Senin, 19 Oktober 2020 - 15:26 WIB
WowKeren - Kehidupan pribadi aktor tampan, Verrell Bramasta kerap menjadi sorotan. Apalagi soal kehidupan asmaranya yang kerap dikabarkan dekat dengan rekan aktris yang menjadi lawan mainnya di sejumlah sinetron yang ia bintangi. Hal itu rupanya menjadi perhatian tersendiri bagi Venna Melinda, artis senior sekaligus ibu kandung dari Verrell Bramasta.
Aktor yang kerap kali di jodohkan dalam lawan mainnya ini memang membuat orang cemburu terhadap kedekatan mereka. Setelah putus dari Natasha Wilona, Verrell saat ini dikabarkan sedang dekat dengan dua artis cantik, Ranty Maria dan Febby Rastanty. Verrell memang diketahui sering menggunggah momen manis bersama keduanya lewat akun sosial media pribadi miliknya.
Meski begitu, baik Verrell maupun kedua artis cantik itu kompak menyebut bahwa hubungan mereka saat ini adalah sebatas teman saja. Melihat kisah percintaan sang putra sulung, Venna sepertinya memiliki pandangan sendiri.
Venna Melinda ternyata sudah mewanti-wanti sang putra agar tidak tergoda untuk menikah muda. Artis yang kini menjadi salah satu anggota DPR RI itu pun memberikan syarat bagi Verrel untuk bisa menikah.
"Kalau saya advice-nya karena umur masih 24 tahun ya, jadi lebih bagus ya kalau dia kuliah dulu. Karena kan nanti anak cowo jadi kepala keluarga", ungkap Venna dilansir Starpro Indonesia pada Sabtu (187/10) dilansir dari channel YouTube STARPRO Indonesia. "Ya siapin mentalnya dia, kan gak gampang jadi kepala keluarga, Ya anak cowok jangan cepet-cepet married, ya 28 atau 29."
Verrell pun membenarkan ucapan sang ibu. Sementara ia sendiri mengungkapkan terkait keinginannya menikah jika memang udah di kasih jodoh yang tepat.
"Kalau Mamah nggak pengin aku cepet-cepet nikah. Malah Mama maunya kejar karir pendidikan dulu. kalau Papa menyerahkan aja. Kalau aku sih kalau udah dikasih jodohnya ya kenapa engga", pungkas Verrell.
(wk/amel)
