Beri Kecaman, Obama Bongkar Pemicu Massa Trump Rusuh Di Gedung Capitol
Getty Images
Dunia

Mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama membongkar pemicu utama para pendukung Presiden Donald Trump yang melakukan kerusuhan di Gedung Capitol.

WowKeren - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama langsung memberikan kecaman soal kerusuhan massa di Gedung Kongres Capitol Hill, Washington D.C, Amerika Serikat. Kerusuhan itu dilakukan pendukung Presiden Donald Trump yang tidak menerima kemenangan Joe Biden sebagai presiden terpilih.

Obama menyebut pemicu utama kerusuhan itu adalah kebohongan-kebohongan yang dilontarkan Presiden Trump. Ia bahkan menyebut kerusuhan jelang pelantikan Biden dan Kamala Harris merupakan momen paling memalukan dalam sejarah Amerika Serikat.

"Sejarah akan mengingat kekerasan yang terjadi di Capitol hari ini dipicu presiden yang menjabat saat ini yang terus berbohong tentang hasil pemilihan yang sah, sebagai momen yang sangat tidak menghormati dan memalukan bagi bangsa kita," kecam Obama seperti dilansir dari CNBC, Kamis (7/1).

Kendati demikian, Obama mengaku mengapresiasi sejumlah anggota dari partai Trump, yakni Partai Republik. Ia memuji sikap sebagian besar dari mereka yang bersikap tegas atas insiden kerusuhan yang terjadi di gedung Capitol.


Obama memberikan contoh mengenai sikap tegas anggota Partai Republik yang telah ditunjukkan di sejumlah negara bagian AS. Salah satunya di Georgia, dimana mereka berani menolak diintimidasi dan berusaha menjalankan tugas dengan baik jelang peralihan kekuasaan.

"Kami membutuhkan lebih banyak pemimpin seperti ini sekarang dan di hari-hari, minggu, dan bulan ke depan, karena Presiden terpilih Biden bekerja untuk memulihkan tujuan bersama," kata Obama. "Itu terserah kita semua sebagai orang Amerika, terlepas dari pihak mana, untuk mendukungnya dalam tujuan itu."

Dilansir CNN, massa pendukung Trump telah melakukan kerusuhan dan menerobos gedung Kongres. Diketahui, gedung tersebut akan menjadi tempat para anggota mengesahkan kemenangan Presiden terpilih Joe Biden.

Bentrokan antara massa dan kepolisian pun tak terhindarkan. Bahkan, satu orang wanita dikabarkan tewas setelah ditembak polisi karena berusaha menyerbu masuk ke dalam gedung Capitol.

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru