Pihak kuasa hukum merasa bingung mengapa Cynthiara Alona selaku pemilik hotel bisa ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus prostitusi online. Pihaknya pun lantas menyinggung pengelola hotel.
- Lailatul Maghfiroh
- Senin, 22 Maret 2021 - 16:57 WIB
WowKeren - Cynthiara Alona kini sedang ditahan pihak polisi terkait penggerebekan hotelnya yang diduga menjadi tempat praktik prostitusi. Lantas kini Sunan Kalijaga yang menjadi salah satu kuasa hukum Alona pun mendatangi Polda Metro Jaya.
"Jadi hari ini kami selaku tim kuasa hukum dari Cut Cynthiara Alona atau CCA mendatangi Polda Metro Jaya untuk bekerja sama memberantas pristitusi online terhadap anak di bawah umur dan kami mengapresiasi kinerja polri yang telah menangkap beberapa tersangka terkait prostitusi online anak di bawah umur," ungkap Sunan Kalijaga saat ditemui WowKeren di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan (22/3).
Selain mendampingi Alona, Sunan juga menyampaikan klarifikasi bahwa kliennya tersebut bukan ditangkap oleh polisi. Melainkan ia datang sendiri ke kantor polisi untuk mendampingi para tersangka.
"Namun demikian perlu juga kami klarifikasi bahwa saya dan tim hanya mendampingi, kuasa hukum dari CCA di mana CCA pemilik hotel tersebut. Dan diklarifikasi juga bahwa CCA itu bukan ditangkap, bukan dipanggil, tapi menurut keterangan dari pihak keluarga CCA datang ke Polda untuk mendampingi para tersangka yang sudah diamankan," terang Sunan Kalijaga.
Oleh karenanya, kini pihak kuasa hukum pun sedang mempelajari lebih lanjut soal keterkaitan Alona terhadap kasus prostitusi yang membuatnya ditetapkan sebagai tersangka. Sejauh ini ia pun melihat bahwa Alona seharusnya tidak bersalah.
"Karena agak sedikit menggelitik ya kalau artis sekelas CCA menjalankan bisnis di hotelnya dia menjalankan bisnis prostitusi online apalagi anak anak di bawah umur. Jadi buat kami masih melihat ini azas praduga tak bersalah. Kami perlu ketahui sejauh mana keterkaitannya," papar Sunan.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Apolos selaku kuasa hukum Alona yang lain. Menurunya, Alona hanya menjadi pemilik hotel sehingga tidak tahu menahu mengenai adanya kasus prostitusi ini. Karena menurutnya seharusnya yang lebih tahu adalah pihak pengelola hotel.
"CA ini pemilik bukan pengelola. Itu tanggung jawabnya beda jadi kalau pemilik serahkan semua ke pengelola bahwa pengelola yang mengatur semua. Nah ini nanti yang kami klarifikasi apa sih hubungannya sama klien kami. Kok bisa sementara menurut kami tanggung jawab pemilik gak ada hukumnya sama sekali," terang Apolos.
Kendati begitu, ia pun sedang mencari tahu sejauh mana Alona terlibat dalam kasus prostitusi ini. "Ya bisa saja terjadi demikian (pengelola hotel menyalahgunakan) tapi yang kita bicarakan sejauh mana keterlibatan Alona ini," pungkasnya.
(wk/lail)
