Jatim Dihantui Potensi Tsunami 29 Meter, Trenggalek Blitar Hingga Pacitan Wajib Waspada
Flickr/xjbei
Nasional

Pemodelan dan kajian otoritas terkait mengungkap adanya potensi gempa bumi hingga magnitudo 8,7 di laut selatan yang bisa memicu terjadinya tsunami sampai 29 meter.

WowKeren - Sejumlah bencana alam memang menghantui Indonesia, termasuk tsunami. Namun hasil pemodelan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berikut ini memang cukup mencengangkan.

Berdasarkan simulasi dan pemodelan matematika terhadap data-data kegempaan dalam beberapa tahun terakhir, BMKG memperkirakan ada potensi tsunami setinggi 29 meter di pesisir selatan Jawa Timur. "Berdasarkan sejarah dan data-data yang terekam sampai hari ini, kami menyusun simulasi dan pemodelan secara matematis potensi tsunami di Jawa Timur," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Jumat (28/5).

"Hasil analisis kami untuk wilayah Jawa Timur, seluruh pesisir itu potensinya, tinggi maksimum 26 sampai 29 meter di Kabupaten Trenggalek," sambung Dwikorita dalam sebuah webinar tersebut. "Dan waktu tiba tsunami paling cepat adalah 20 sampai 24 menit di Kabupaten Blitar."

Sang Kepala BMKG pun mengungkap beberapa daerah yang wajib mewaspadai potensi tsunami besar ini, yakni Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Pacitan, dan Lumajang. Karena itulah BMKG meminta supaya pemerintah setempat mewaspadai risiko tsunami dengan ketinggian yang tidak main-main ini.


Perkiraan ini, jelas Dwikorita, didasarkan pada data seperti sejarah gempa dan tsunami hingga zona-zona berpotensi di Jatim. Dan dalam 5 tahun terakhir, tutur Dwikorita, memang ada peningkatan aktivitas kegempaan di Jatim yang utamanya dipicu oleh zona subduksi lempeng di Samudera Hindia dan sesar aktif di daratan.

"Potensi kejadian gempa bumi cenderung meningkat mendorong BMKG membuat rekomendasi ke pemda," terang Dwikorita. "Agar upaya mitigasi perlu segera ditingkatkan."

Untuk informasi, pada 2020 lalu saja tercatat ada 512 kali gempa yang terjadi di Jatim. Namun catatan gempa terbanyak pada 2016 lalu dengan 655 aktivitas tektonik yang terjadi.

Lalu di lautan selatan Jatim pun terdapat zona celah seismik yang belum pernah diguncang gempa sejak 2008. Zona ini yang dikhawatirkan memicu terjadinya gempa besar karena belum melepaskan energi dalam waktu relatif lama.

Dan zona ini pula yang dikhawatirkan memicu terjadinya gempa besar hingga tsunami 29 meter. Gempa buminya sendiri, menurut kajian Pusat Gempa Nasional, berpotensi mencapai magnitudo 8,7.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru