Kapal Perang Terbesar Milik AL Iran Tenggelam di Teluk Oman Usai Alami Kebakaran
Unsplash/sina drakhshani
Dunia

Meski pemadam kebakaran telah berupaya untuk memadamkan kobaran api, kapal tersebut akhirnya tenggelam di dekat pelabuhan Jask Iran, sekitar 1.270 kilometer tenggara Teheran di Teluk Oman dekat Selat Hormuz.

WowKeren - Kapal perang terbesar milik angkatan laut Iran dilaporkan terbakar dan kemudian tenggelam di Teluk Oman pada Rabu (2/6). Menurut kantor berita Fars dan Tasnim, upaya penyelamatan kapal perang pendukung bernama Kharg tersebut gagal dilakukan.

Api dilaporkan mulai berkobar sekitar pukul 02.25 dini hari waktu setempat. Meski pemadam kebakaran telah berupaya untuk memadamkan kobaran api, kapal tersebut akhirnya tenggelam di dekat pelabuhan Jask Iran, sekitar 1.270 kilometer tenggara Teheran di Teluk Oman dekat Selat Hormuz.

Foto-foto pelaut yang mengenakan jaket pelampung dan mengevakuasi kapal kala api berkobar di belakang mereka pun beredar di media sosial Iran. TV milik pemerintah Iran menyebut kapal Kharg sebagai "kapal latihan".

Berdasarkan foto satelit dari Planet Labs Inc. yang dianalisis oleh media The Associated Press, kapal Kharg tampak berlayar ke barat pelabuhan Jask pada Selasa (1/6). Satelit dari Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional AS mendeteksi kebakaran di lokasi pelabuhan Jask yang dimulai tepat sebelum waktu kebakaran yang dilaporkan oleh kantor berita Fars.


Sebagai informasi, kapal Kharg merupakan salah satu dari sedikit kapal di angkatan laut Iran yang mampu menyediakan pengisian ulang di laut untuk kapal-kapal lainnya. Kapal tersebut juga dapat mengangkat kargo berat dan berfungsi sebagai titik peluncuran untuk helikopter.

Kapal perang tersebut dibangun di Inggris dan diluncurkan pada tahun 1977. Meski demikian, kapal Kharg baru mulai memasuki angkatan laut Iran pada tahun 1984, setelah negosiasi panjang pasca Revolusi Islam Iran tahun 1979.

Para pejabat Iran masih belum memberikan penjelasan soal kebakaran di atas kapal Kharg. Namun kebakaran tersebut terjadi setelah serangkaian ledakan misterius yang menargetkan kapal-kapal di Teluk Oman mulai terjadi pada tahun 2019.

Angkatan laut Amerika Serikat (AS) semdiri sempat menuduh Iran menargetkan kapal-kapal dengan ranjau limpet, bahan peledak berjangka waktu yang biasanya dipasang oleh penyelam ke lambung kapal. Meski demikian, Iran membantah telah menarget kapal-kapal di Teluk Oman.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait