Nindy Ayunda mengiyakan kalau dirinya dipukul Askara terkait perkataannya sendiri. Namun ia kembali menyangkal soal dugaan pergi dengan selingkuhan ke Bali dan mengungkap sekedar bersepeda dengan kawan-kawannya.
- Ria Susilo Wardhani
- Jumat, 20 Agustus 2021 - 13:03 WIB
WowKeren - Nindy Ayunda alias Nindy pernah mengungkap kalau eks suaminya, Askara Parasady Harsono, telah berselingkuh sejak 2015. Sejak saat itu, hubungan Nindy dan Askara kian berjarak.
Puncaknya, Nindy dan Askara ribut besar pada 2020. Kala itu, Nindy dipukuli hingga dijambak oleh askara. Yang mengejutkan, Askara malah menanggapi sinis saat Nindy memohon agar tak dipukuli.
Namun belakangan terkuak soal alasan utama Askara memukul Nindy. Askara diduga cemburu karena Nindy pergi bersama kawan-kawan dimana salah satunya adalah pria diduga selingkuhan.
"Memang alasan seperti yang teman-teman dengar, alasan adanya pertengkaran atau adanya kekerasan itu adanya kecurigaan Aska kepada istrinya terhadap laki-laki lain," kata pengacara Askara, Ervan Dewantara, usai sidang di PN Jakarta Selatan, Kamis, 19 Agustus. "Yang mana tadi saudari Citra (salah satu saksi sidang) membenarkan bahwa laki-laki tersebut pergi ke Bali."
Namun bukan cuma cemburu, Ervan mengungkap kalau Askara makin geram saat orangtuanya dihina Nindy disela-sela keributan mereka. Alhasil, pukulan pun melayang ke wajah Nindy.
"Kemudian alasan yang disampaikan Aska selain karena kecurigaan dengan laki-laki lain, kedua karena terdakwa merasa dihina orangtuanya," seru Ervan. Namun setelah kejadian itu, Askara mencoba meminta maaf. Orangtuanya juga berusaha menghubungi Nindy namun diabaikan.
"Askara dan orang tuanya mencoba meminta maaf ke Nindy Ayunda baik langsung, lisan dan melalui telepon. Namun Nindy belum memaafkan," seru Ervan.
Disisi lain, Nindy juga sudah mengakui kalau ia kena pukul akibat kalimatnya sendiri. Nindy mengakui kalau ia sebenarnya sudah berusaha mengajak Askara ikut ke Bali. Namun Askara menolak dan justru melarang Nindy untuk pergi. Nindy juga menyangkal soal dirinya berselingkuh.
"Mau bersepeda aja, itu ramai. Jadi nggak ada indikasi begini begitu (selingkuh) yang dilontarkan pihak sana. Saya juga mengajak Askara tapi dia tidak mau. Saya sudah punya perjanjian ke mana pun asal itu jelas bersama siapa, Aska yang penting itu saya diizinkan," kata Nindy. ""Di saat saya izin tadinya boleh terus dipermasalahkan, tiba-tiba pulang ketemu dan langsung mukul saya. Jadi tidak ada pembahasan apa-apa, karena ada kalimat yang saya gelontorkan sama dia memicu dia tambah pukul saya lagi."
(wk/riaw)
