Pria Italia Ini Buat Tato Green Pass COVID-19, Sukses Masuk Resto Hanya Dengan Angkat Lengan
Dunia

Green Pass merupakan perpanjangan dari sertifikat COVID-19 digital Uni Eropa. Italia mewajibkan Green Pass untuk masuk ke tempat-tempat indoor seperti restoran hingga bioskop sejak 6 Agustus 2021.

WowKeren - Mahasiswa asal Italia bernama Andrea Colonetta memiliki cara untuk untuk mengingat masa pandemi COVID-19 seumur hidupnya. Ia membuat tato berupa sertifikat vaksin COVID-19 di lengannya.

Tato unik Colonetta telah menarik sorotan media dunia. Banyak yang menyatakan pria berusia 22 tahun tersebut merupakan satu-satunya orang di dunia yang memiliki tato kartu digital COVID-19 di tubuhnya.

Awalnya, Colonetta mendatangai studio tato milik Gabriele Pellerone dan mendiskusikan tato seperti apa yang bisa mengingatkannya akan pandemi yang telah berjalan hampir dua tahun ini. Mereka lantas memutuskan untuk membuat tato Green Pass COVID-19 milik Colonetta.

Green Pass merupakan perpanjangan dari sertifikat COVID-19 digital Uni Eropa. Colonetta mendapatkan Green Pass tersebut usai menerima dosis pertama Vaksin Pfizer. Adapun Green Pass tersebut telah diwajibkan di Italia sejak 6 Agustus untuk masuk ke tempat-tempat dalam ruangan seperti bioskop, museum, tempat olahraga, dan restoran.

Akhirnya, tato berbentuk QR Code pun terukir di lengan Colonetta. Pellerone mengerjakan tato dengan pola rumit tersebut kurang dari dua jam saja.


Yang menarik, tato di lengan Colonetta bekerja layaknya QR Code biasa. Ia menceritakan pengalamannya mengunjungi gerai cepat saji McDonald's dengan hanya menggunakan lengannya tersebut.

"Pertama kali kami pergi ke McDonald's, di mana Anda harus menunjukkan Green Pass untuk duduk di dalam - kami tiba di sana dan ketika saya diminta untuk menunjukkan Green Pass saya, saya mengangkat tangan untuk menunjukkan kepadanya, dan pria itu menatapku dengan sedikit bingung. Tapi (tato) itu bekerja," ungkap Colonetta dilansir CGTN.

Meski demikian, banyak netizen yang mengingatkan bahwa QR Code Andrea akan kedaluwarsa dalam waktu sembilan bulan. Lantas, apa yang akan dilakukan Colonetta usai tatonya tak bisa digunakan lagi?

"Kegunaan tato ini mungkin akan kedaluwarsa," pungkasnya. "Ini adalah sesuatu yang juga bisa saya gunakan selama sembilan bulan, tetapi artinya adalah sesuatu yang lebih. Bagaimanapun, arti tato ini akan tetap ada - dan itulah yang penting."

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru