Jepang Peringatkan Warganya Soal Kemungkinan Serangan di Indonesia dan 5 Negara Lain
AFP/Charly Triballeau
Dunia

Selain di Indonesia, peringatan kemungkinan serangan tersebut juga berlaku untuk warga negara Jepang yang berada di Filipina, Singapura, Malaysia, Thailand, dan Myanmar.

WowKeren - Jepang memperingatkan warganya yang berada di enam negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia, untuk menjauhi fasilitas keagamaan dan keramaian. Pada Senin (13/9), Kementerian Luar Negeri Jepang memperingatkan kemungkinan serangan dan mengatakan telah mendapat informasi adanya "peningkatan risiko seperti bom bunuh diri".

Selain di Indonesia, peringatan tersebut juga berlaku untuk warga negara Jepang di Filipina, Singapura, Malaysia, Thailand, dan Myanmar. Melansir Associated Press, peringatan yang dirilis Kemenlu Jepang tersebut menimbulkan kebingungan di negara-negara Asia Tenggara tersebut.

Kementerian Luar Negeri Thailand misalnya, mengaku bahwa Jepang tidak menjelaskan asal-usul peringatan tersebut. Kedutaan Besar Jepang di negara itu juga disebut tak memiliki rincian lebih lanjut selain mengatakan peringatan itu "tidak khusus untuk Thailand." Kissana Pathanacharoen selaku Wakil Juru Bicara Polisi menyatakan bahwa badan keamanan Thailand juga tidak memiliki informasi terkait kemungkinan ancaman atau serangan.


Hal senada juga disampaikan oleh Departemen Luar Negeri Filipina. Mereka mengatakan tak mengetahui adanya informasi tentang tingkat ancaman yang meningkat. Sementara Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, Teuku Faizasyah, membantah ada peringatan yang dikirim ke warga Jepang di Tanah Air.

Melansir Associated Press, lewat peringatan singkat tersebut, Jepang mendesak warganya untuk memperhatikan berita dan informasi lokal dan berhati-hati "untuk saat ini". Namun peringatan tersebut tak memberikan kerangka waktu tertentu atau detail lainnya.

Adapun Kemenlu Jepang menolak untuk memberikan sumber informasi terkait peringatan ancaman tersebut. Peringatan itu hanya disebut telah dikirim ke Kedutaan Besar Jepang di negara-negara yang bersangkutan untuk dibagikan kepada warga negara Jepang.

Dalam berita lainnya, Jepang disebut mengkhawatirkan uji coba peluncuran rudal sejauh 1.500 kilometer yang dilakukan oleh Korea Utara. Sekretaris Kabinet Jepang, Katsunobu Kato, menyebut pihaknya sangat "khawatir" akan uji coba ini dan akan memantau perkembangan selanjutnya sambil terus berkoordinasi dengan Amerika Serikat dan Korea Selatan.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru