Ibunda oknum yang dipolisikan Atta Halilintar meminta maaf atas apa yang sudah dilakukan sang putra. Hingga malam pun, yang bersangkutan rela menunggu di depan rumah Atta sampai permintaan maafnya diterima.
- Sisilia Rizky Azalea
- Senin, 20 September 2021 - 14:01 WIB
WowKeren - Haters Atta Halilintar yang dikenal dengan sebutan Savas Fresh belum lama ini ditangkap pihak kepolisian. Kabar penangkapan itu juga dibenarkan oleh Polres Metro Jakarta Selatan.
Savas Fresh dipolisikan atas dugaan pencemaran nama baik dan fitnah melalui media elektronik berupa Instagram, YouTube maupun TikTok. Yang mana, Savas sempat mengklaim jika ibunda Atta memiliki utang kepada keluarganya. Bahkan oknum sampai menyeret calon bayi Atta yang tengah dikandung Aurel Hermansyah.
Terkait hal tersebut, Ibu Savas yang diketahui bernama Solma belum lama ini mendatangi kediaman Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah. Hal itu lantaran ibunda Savas ingin meminta maaf kepada Atta atas perilaku sang putra.
Solma berharap, Atta meu menerima permohonan maafnya. Ia juga meminta agar Atta bersedia untuk berdamai dan mencabut tuntutannya kepada Savas di kepolisian.
Mau mohon maaf dengan Atta. Iya (nekat ke rumah Atta Halilintar tanpa buat janji)," ungkap Solma kepada Cumicumi pada Senin (20/9).
Solma mengaku ingin mengeluarkan Savas karena kehidupan keluarganya sudah susah. Bahkan Solma rela datang jauh-jauh dari Palembang hanya untuk menemui Atta di kediamannya di Jakarta.
"Berharap laporan dicabut karena kami orang susah. Saya dari kampung, di Palembang," ujar Solma.
Ibunda Savas mengaku tak peduli bila harus menunggu hingga malam asalkan permohonan maafnya diterima oleh Atta. Semua itu dilakukan ibunda Savas agar sang putra terbebas dari jeratan hukum.
"Biar malam, biar besok, tidur di sini, yang penting saya ketemu dengan Atta. Biar saya mati di sini juga," terangnya.
Solma sangat berharap Atta menerima permohonan maafnya. Ia juga meminta keikhlasan Atta untuk mau mencabut laporannya di kepolisian. Sebagai seorang ibu, Solma berharap sang putra tercinta kembali berkumpul dengan keluarga.
"Kalau bisa laporan itu bisa dicabut, bisa damai, Savas bisa bergabung sama kami lagi," pungkas Solma.
(wk/Sisi)
