Jennifer Jill berbagi cerita mengenai pengalaman selama mendekam di penjara karena kasus narkoba. Jennifer mengaku tetap merasakan depresi meski banyak teman dan aktivitas.
- Amelia Nur Fatimah
- Selasa, 12 Oktober 2021 - 13:52 WIB
WowKeren - Jennifer Jill akhirnya bisa menghirup udara bebas usai menjalani rehabilitasi dan hukuman penjara terkait kasus penyalahgunaan narkoba. Selama 6 bulan ditahan, Jennifer pun tak memungkiri jika dirinya mengalami tekanan mental atau depresi.
Jennifer sebenarnya menjalani banyak aktivitas selama direhabilitasi dan penjara. Ia juga punya banyak teman baru. Meski begitu, hal tersebut tetap saja tak bisa menghilangkan rasa depresi tersebut.
Pasalnya, tekanan batin itu muncul karena Jennifer tak bisa bertemu dengan anak-anaknya. Istri Ajun Perwira itu pun mengakui bahwa momen tersulit selama menjalani rehabilitasi dan dipenjara adalah menahan rindu tak bertemu para buah hatinya.
"Selama enam bulan pasti depresi lah ya. Walaupun ketemu banyak teman baru, kegiatan baru. Jadi masa tersulitnya adalah tidak bisa lepas dari anak-anak," ungkap Jennifer Jill dalam salah satu video terbaru di di channel YouTube Ivan Gunawan.
"Jadi itu pertama kali shock teraphy-nya gue. Jadi bukan karena gue dipenjara, tapi gue jauh dari anak-anak," sambung Jennifer.
Jennifer Jill pun mengakui bahwa saat dirinya tersandung kasus narkoba adalah ujian paling berat yang dihadapinya selama hidup. Ia mengakuinya sebagai masa yang membuatnya paling terpuruk selama hidup.
"Mungkin masa paling terpuruk dalam hidup gue saat itu," pungkas Jennifer Jill.
Seperti yang diketahui, Jennifer Jill ditangkap di rumahnya kawasan perumahan elite Ancol, Jakarta Utara, pada Selasa (16/7). Dalam penangkapan itu, polisi menemukan barang bukti berupa narkoba jenis sabu seberat 0,39 gram beserta alat hisap.
Usai ditahan beberapa, Jennifer Jill pun akhirnya menjalani rehabilitasi di BNN Lido, Jawa Barat, pada awal Maret 2021. Jennifer Jill hanya sebentar menjalani rehabilitasi di Lido. Ia pun dikembalikan lagi ke tahanan Polda Metro Jaya hingga hakim menjatuhkan vonis.
Majelis hakim memvonis Jennifer Jill dengan hukuman enam bulan penjara. Jennifer akhirnya jalani masa hukuman di tempat rehabilitasi. Hingga pada Agustus 2021, Jennifer Jill dapat menghirup udara bebas.
(wk/amel)
