Polisi Temui Keluarga Mahasiswa Tewas Saat Diklat Menwa UNS, Akui Segera Bidik Tersangka
Pixabay/soumen82hazra
Nasional

Kapolresta Solo mengungkap kasus kematian mahasiswa peserta Diklat Menwa UNS ini sudah masuk ke tahap penyidikan. Investigasi akan berlanjut ke arah membidik tersangka.

WowKeren - Polisi terus bekerja mengusut kasus meninggalnya GE alias Gilang Endi Saputra, seorang mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) yang meninggal saat mengikuti Diklat Resimen Mahasiswa. Apalagi karena belakangan dugaan bahwa Gilang menjadi korban kekerasan semakin santer terdengar.

Bahkan Polresta Solo sudah menerbitkan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) yang disampaikan langsung kepada keluarga almarhum. Bersamaan pada kesempatan itu, Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak juga menyerahkan Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP).

Ade Safri berjanji akan mengungkap kasus kematian mahasiswa semester 3 Jurusan D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) tersebut secara transparan. "Saya sampaikan SPDP dan SP2HP kepada keluarga untuk mengungkap adanya dugaan kekerasan yang terjadi," terang Ade Safri di Karanganyar, Kamis (28/10).

"Status penyelidikan sudah ditingkatkan, dari penyelidikan jadi penyidikan sejak Senin (25/10)," imbuh Ade Safri. Ia pun menjelaskan bahwa saat ini tim terus bekerja efektif terutama dalam mengumpulkan barang bukti dan keterangan para saksi terkait dengan kejadian maut tersebut.


Terkait dengan dugaan adanya tindak kekerasan, Ade Safri memang tidak mengungkap gamblang. Hanya saja pihaknya akan segera melakukan gelar perkara setelah hasil autopsi keluar untuk membidik adanya tersangka di balik meninggalnya Gilang.

"Nanti kami update kembali. Secepatnya akan gelar perkara, mengarah ke tersangka," jelas Ade Safri. "Doakan lancar dan kasus segera terungkap, kebenaran sesuai dengan fakta peristiwa yang terjadi."

Sementara dari ayah mendiang Gilang, Sunardi, hanya berharap kasus anaknya bisa diungkap secara transparan. Sunardi juga berharap agar kasus ini merupakan yang terakhir dan jangan sampai dialami mahasiswa lain.

"Kejadian ini bisa terungkap dengan jujur, ikhlas, dan bisa selesai dengan lancar," ungkap Sunardi. "Dan harapan saya kejadian seperti yang dialami anak saya itu kejadian yang terakhir. Jangan ada lagi Gilang-Gilang berikutnya."

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru