Kebakaran Besar Berdampak Pada Kerusakan Signifikan Kompleks Parlemen Afrika Selatan
Dunia

Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa segera mengunjungi lokasi kebakaran dan menyebutnya berita yang menghancurkan terutama setelah kematian Desmond Tutu.

WowKeren - Sebuah kebakaran terjadi di kompleks parlemen Afrika Selatan di Cape Town pada Minggu (2/1) pagi. Kebakaran hebat itu menyebabkan kerusakan signifikan pada gedung-gedung di sana.

Kebakaran telah menghancurkan ruang Majelis Nasional, menurut Layanan Polisi Afrika Selatan. Terkait insiden itu, seorang pria berusia 51 tahun telah ditahan untuk diinterogasi.

Menurut siaran pers dari pihak parlemen, kebakaran tersebut mempengaruhi Sayap Majelis Lama dan Sayap Majelis Nasional, yang menampung kedua Gedung Parlemen, dan membakar seluruh ruang Majelis Nasional. Petugas pemadam kebakaran tiba di parlemen dalam waktu enam menit setelah mendapat laporan.

Beruntung, mereka mampu menahan kobaran api di sayap lama tetapi masih berjuang melawan api di sayap baru, kata para pejabat. Tidak ada korban terluka dalam insiden ini.


CNN melaporkan bahwa JP Smith, anggota komite walikota Cape Town, mengatakan pada konferensi pers bahwa kompleks parlemen rusak parah, tergenang air dan rusak akibat asap.

"Atap di atas aula pertemuan lama benar-benar hilang dan kantor-kantor yang bersebelahan dengannya serta gym hancur," kata Smith. "Ruang Majelis Nasional di belakang saya, yang bisa Anda lihat, hancur, langit-langit strukturalnya runtuh, dan staf pemadam kebakaran harus ditarik sejenak."

Insiden ini turut menyita perhatian Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa. Ia segera mengunjungi lokasi kebakaran pada Minggu dan menyebut kebakaran itu sebagai "berita yang menghancurkan" terutama setelah kematian Uskup Agung Desmond Tutu. Namun, ia mengatakan bahwa pekerjaan parlemen akan tetap berlanjut.

"Ini adalah peristiwa yang mengerikan dan menghancurkan terutama setelah kami mengucapkan selamat tinggal ke (Desmond Tutu) kemarin," kata Ramaphosa. "Terbangun dengan berita buruk tentang kebakaran majelis nasional parlemen benar-benar merupakan langkah mundur yang mengerikan. Pekerjaan parlemen akan terus berlanjut."

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru