Reza Rahadian mengungkap alasannya mau berperan sebagai Mas Aris yang membuat geregetan para penonton 'Layangan Putus'. Reza juga mengungkap pendapatnya soal dua wanita yang menjadi lawan mainnya.
- Neressa Prahastiwi
- Jumat, 07 Januari 2022 - 23:38 WIB
WowKeren - Reza Rahadian mengaku tidak terkejut ketika serial "Layangan Putus" meledak di pasaran. Menurut Reza, faktor yang membuat "Layangan Putus" viral lantaran ceritanya yang mudah dipahami masyarakat.
"Gua gak terkejut (akan viral) karena gua berpikir awalnya ini cerita yang relate, tapi bukan cerita baru yang orang lihat," ujar Reza saat berbincang bareng Boy William dalam konten yang tayang pada Jumat (7/1). "Of course happy, ya."
Reza rupanya mengambil peran sebagai Mas Aris untuk menantang diri berakting dalam karakter yang jarang didapatkannya. Pria 34 tahun tersebut bahkan terpacu untuk menampilkan karakter pria paling jahat yang dibenci penonton.
"Karena gua pengin banget menampilkan karakter yang tidak stereotipe," ungkap Reza. "Dia peran yang antagonis di cerita ini, tapi gua nggak pengin membawakan dengan cara marah-marah, teriak, tapi cara yang manipulatif. Dan itu lebih jahat."
Lebih lanjut, Reza Rahadian ditanya soal Putri Marino dan Anya Geraldine yang menjadi lawan mainnya di serial "Layangan Putus". Reza tak bisa menjawab saat Boy memintanya memilih siapa yang lebih baik dalam berciuman.
"Oh my God! I'm not gonna answer that," seloroh Reza. "Gue bisa dimaki-maki sama dua-duanya,"
Selain itu, Reza juga ditanya lawan main yang lebih enak diajak kerja sama. Lagi-lagi Reza tak bisa memilih antara Putri Marino dan Anya Geraldine.
"Gua bisa bilang Anya Geraldine is easy," terang bintang film "Habibie & Ainun" tersebut. "Tapi, Putri Marino dengan skala emosi yang gila-gilaan itu, I think it's brilian."
Putri Marino dan Anya Geraldine juga dinilai Reza yang paling cocok berperan di serial "Layangan Putus. "Gak ada (pemeran yang lebih cocok). Karena skrip itu memilih sendiri aktornya," tandasnya.
(wk/nere)
