Dunia

Polisi Beijing telah memperingatkan penduduk untuk tidak membantu kendaraan yang terlibat Olimpiade Musim Dingin Beijing ketika terjadi kecelakaan dan menunggu petugas tiba.

• Zodiak Yanuarita
• Selasa, 11 Januari 2022 - 09:55 WIB

WowKeren - Tiongkok telah menerapkan kebijakan yang disebut Zero-Covid untuk menanggulangi penularan virus tersebut. Kebijakan ini terkenal sangat ketat, bahkan yang terbaru adalah larangan untuk tidak membantu kendaraan yang terlibat Olimpiade Musim Dingin Beijing ketika terjadi kecelakaan.

Polisi Beijing telah memperingatkan penduduk untuk tidak melakukan itu guna menghindari pelanggaran peraturan ketat Olimpiade terhadap virus corona. Sebagaimana diketahui, Beijing akan menjadi tuan rumah Olimpiade bulan depan dalam closed loop untuk memastikan tidak ada atlet atau peserta lain yang melakukan kontak dengan publik.

Pihak berwenang menutup gelembung minggu lalu. Itu artinya ribuan staf, sukarelawan, pembersih, juru masak, dan pengemudi bus akan dikurung selama berminggu-minggu tanpa akses ke dunia luar.

"Jika terjadi kecelakaan lalu lintas dengan kendaraan khusus untuk Olimpiade Musim Dingin," kata Biro Manajemen Lalu Lintas Beijing dalam sebuah posting di media sosial. "Harap perhatikan untuk menjaga jarak aman."

Sebagai gantinya, mereka diminta untuk menunggu petugas yang bersangkutan. "Jangan melakukan kontak dengan kendaraan atau personel di dalamnya dan menunggu profesional tiba di tempat kejadian," ujar mereka.

Tiongkok telah menjadi tempat di mana virus corona muncul pada akhir 2019 lalu. Negara ini pun segera menerapkan strategi tanpa toleransi dan mengambil pendekatan yang sama untuk membatasi dampak pandemi pada Olimpiade 4-20 Februari dan Paralimpiade berikutnya.

Tentu saja, ini sangat jauh berbeda dengan penyelenggaraan Olimpiade Tokyo pada 2021 lalu. Acara itu masih memungkinkan beberapa pergerakan masuk dan keluar untuk sukarelawan dan personel lainnya.

Dalam beberapa minggu ke depan, diperkirakan akan ada media global dan sekitar 3.000 atlet yang mulai berdatangan di Beijing. Mereka akan tetap berada dalam bubble dari saat mereka mendarat sampai mereka meninggalkan negara itu.

Siapa pun yang memasuki gelembung harus divaksinasi sepenuhnya atau menjalani karantina 21 hari ketika mereka mendarat. Semua orang di dalam akan diuji setiap hari dan harus memakai masker wajah setiap saat.