Seorang Premier di Kanada Dites Positif Sehari Setelah Tolak Perketat Langkah Pembatasan COVID-19
Instagram/premierscottmoe
Dunia

Premier Scott Moe dinyatakan positif COVID-19 sehari setelah provinsinya mengumumkan tidak memiliki rencana untuk membatasi pertemuan bahkan ketika varian Omicron yang sangat menular terus menyebar dengan cepat.

WowKeren - Seorang kepala daerah di Kanada dinyatakan positif COVID-19 sehari setelah menolak perlunya langkah-langkah yang lebih ketat untuk memerangi virus corona. Ia adalah Premier provinsi Saskatchewan, Scott Moe, yang dinyatakan positif COVID-19 usai menjalani rapid test antigen.

"Saya dites positif COVID-19 pagi ini dalam rapid test antigen. Saya merasa baik-baik saja, tetapi akan mengisolasi diri dan bekerja dari rumah selama lima hari ke depan," cuit Moe di akun Twitter resminya pada Kamis (13/1).

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau ikut mengomentari pengumuman Moe tersebut. "Saya sedih mendengarnya, Scott. Senang Anda merasa baik-baik saja," tulis Trudeau melalui akun Twitter resminya.

Moe dinyatakan positif COVID-19 sehari setelah provinsinya mengumumkan tidak memiliki rencana untuk membatasi pertemuan bahkan ketika varian Omicron yang sangat menular terus menyebar dengan cepat. Berbeda dari banyak provinsi lain di Kanada, Saskatchewan masih mengizinkan gelaran acara besar seperti konferensi dan turnamen hoki. Saskatchewan juga menjadi satu-satunya wilayah yang tidak menunda kembalinya pembelajaran tatap muka (PTM).


"Saya tidak tahu bahwa mereka (pembatasan pertemuan) berhasil di provinsi lain di Kanada," kata Moe dikutip dari The Guardian. "Kami melihat jumlah (kasus) terus menyebar di area yang memiliki pembatasan yang melampaui batas pengumpulan."

Kantor Moe mengatakan bahwa sang premier terakhir dinyatakan negatif COVID-19 pada Minggu (9/1) malam. Sejak itu, sang premier telah menghadiri sejumlah acara dan difoto dengan masker yang tergantung di bawah dagunya.

Selama konferensi pers pada Rabu (12/1), Moe juga tampak berulang kali melepas maskernya untuk menjawab pertanyaan. Berbeda dengan kepala petugas kesehatan medis provinsi Saskatchewan, Dr Saqib Shahab, yang duduk di samping Moe dan terus mengenakan maskernya sepanjang waktu.

Sebelumnya, Dr Shahab telah memperingatkan bahwa warga harus menahan diri untuk tidak berkumpul dan bersosialisasi di dalam ruangan. "Satu kejadian yang tidak direncanakan dengan baik dan tidak direkomendasikan dapat mengakibatkan ribuan kasus, yang ketika berdampak pada orang yang tidak divaksinasi, lanjut usia, lemah, gangguan kekebalan akan menyebabkan rawat inap,” katanya.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru