Hong Kong Mulai Berlakukan Syarat Vaksin untuk Masuk ke Toko Hingga Restoran
AFP
Dunia

Setiap orang yang berusia 12 tahun ke atas harus mendapatkan setidaknya satu dosis vaksin COVID-19 untuk memasuki tempat-tempat seperti restoran dan pusat perbelanjaan.

WowKeren - Hong Kong telah meluncurkan persyaratan vaksin bagi warganya yang hendak masuk ke tempat umum. Kebijakan ini berlaku efektif mulai Kamis (24/2).

Dalam video singkat yang diunggah oleh akun YouTube Associated Press, terlihat warga yang hendak masuk ke toko terlebih dahulu harus mendaftarkan syarat vaksin mereka dengan memindai kode yang ada di pintu masuk. Syarat vaksinasi diperlukan untuk masuk ke pusat perbelanjaan, restoran, dan sejumlah tempat lainnya.

Kebijakan ini diambil ketika wilayah itu berupaya memerangi wabah omicron yang meluas dan mencoba mengatasi keraguan vaksin di antara warganya. Untuk merealisasikan kebijakan ini, para pelaku bisnis diharuskan memasang kode QR di pintu masuk.

Syarat vaksin adalah setiap orang yang berusia 12 tahun ke atas harus memiliki setidaknya satu dosis vaksin COVID-19 untuk memasuki tempat-tempat ini. Mereka yang berusia 18 tahun ke atas akan diminta untuk sudah melakukan vaksin dua dosis mulai 30 April mendatang.


Sedangkan mulai 30 Juni nanti, warga akan diminta untuk melakukan vaksinasi dosis ketiga. Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam mengatakan dalam konferensi pers bahwa 2-3 bulan ke depan adalah waktu penting untuk melakukan antisipasi gelombang COVID-19 omicron.

"Kami berharap dapat memanfaatkan sepenuhnya dua atau tiga bulan ke depan karena ini sangat penting. Kami mungkin belum melihat puncak gelombang ini," ujarnya. "Jadi, bagaimana kami akan mengelola dua atau tiga bulan ke depan akan sangat penting dan kritis, untuk menahan, tetapi tidak ada jaminan apa pun."

Hong Kong telah menerapkan strategi ketat Zero-Covid yang diadopsi dari Tiongkok. Kota ini berencana untuk melakukan tes COVID-19 secara berulang pada Maret nanti pada 7,5 juta warganya.

Tak hanya itu, perusahaan asal Tiongkok tengah membangun pusat isolasi berskala besar di Hong Kong. Namun, belum jelas apakah pendekatan seperti akan mampu untuk menangani penyebaran COVID-19 di wilayah itu.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait