Rachelle Vinberg menuduh Cary Fukunaga mengejarnya setelah ulang tahunnya yang ke-18, setelah mereka bekerja sama dalam sebuah proyek iklan untuk Samsung.
- Zodiak Yanuarita
- Rabu, 11 Mei 2022 - 15:06 WIB
WowKeren - Sutradara "No Time To Die" Cary Fukunaga tengah tersandung kasus hukum. Dia telah dituduh melakukan pelecehan seksual oleh banyak aktris.
Pekan lalu, Rachelle Vinberg, yang terkenal karena perannya di "Betty" HBO, muncul di media sosial menuduh sutradara menekannya ke dalam hubungan romantis tak lama setelah dia berusia 18 tahun. Tuduhan serupa juga dilayangkan oleh aktris kembar Hannah Leosch dan Cailin Loesch, yang muncul di "Maniac" Netflix.
Tuduhan awal pertama kali dimulai minggu lalu ketika Vinberg turun ke Instagram Story berbagi tangkapan layar dari posting Fukunaga sendiri yang bereaksi terhadap draf pendapat Mahkamah Agung yang bocor tentang Roe v. Wade. Vinberg menuduh bahwa Fukunaga tidak peduli dengan perempuan.
"Itu membuatku kesal karena dia benar-benar tidak peduli dengan wanita," tulis Vinberg. "Dia hanya membuat mereka trauma. Aku sudah bicara dengan banyak gadis. Persetan kau Cary."
Vinberg melanjutkan dengan menuduh dalam serangkaian posting tambahan bahwa Fukunaga mengejarnya setelah ulang tahunnya yang ke-18 setelah mereka bekerja sama dalam sebuah iklan Samsung. Menurut Vinberg, hubungan itu berlangsung hingga dia berusia 21 tahun dan meskipun dia mengakui bahwa itu sah, dia mengatakan itu tidak benar.
"Satu hal yang sangat aneh tentang dia adalah dia akan memberitahu saya untuk berpura-pura bahwa saya adalah sepupu atau keponakan atau saudara perempuannya di depan orang lain seperti dia ingin saya berbohong tentang siapa saya," kata Vinberg. "Saya memutuskan untuk mengeksposnya karena saya merasa saya harus mewakili wanita lainnya."
Menyusul tuduhan Vinberg, Hannah dan Cailin Loesch juga berbagi pengalaman mereka. Keduanya mengatakan bahwa dia diduga mengejar mereka selama bertahun-tahun, termasuk saat di rumah keluarga mereka di mana dia diduga bertanya apakah mereka perawan.
Setelah pertemuan lain dengan Fukunaga di penthouse-nya untuk menonton "No Time To Die" sebelum rilis film, mereka mengatakan kepadanya bahwa mereka tidak akan lagi berbicara dengannya. Fukunaga diduga menanggapi dengan kekhawatiran tentang seberapa buruk akibatnya jika mereka membuka kasus ini ke publik.
(wk/zodi)
