Balenciaga telah meluncurkan koleksi bertajuk 'Paris Sneaker', yang menampilkan edisi terbatas sepatu kets 'rusak parah' yang dibanderol dengan harga sekitar Rp27 Juta.
- Zodiak Yanuarita
- Jumat, 20 Mei 2022 - 09:05 WIB
WowKeren - Bagi para pecinta mode, merek Balenciaga tentu sudah tak asing lagi di telinga. baru-baru ini, merek fashion mewah asal Prancis telah meluncurkan koleksi sneakers terbarunya.
Balenciaga telah meluncurkan koleksi bertajuk "Paris Sneaker", yang menampilkan edisi terbatas sepatu kets high-top dalam kondisi sangat rusak yang masing-masing berharga 1.850 dolar AS (sekitar Rp27 Juta). Namun, bukannya antusiasme yang didapat, merek yang didirikan oleh perancang busana asal Spanyol ini justru panen kritikan.
Sepatu kets ini dirancang dengan kanvas tertekan dan tepi kasar, memengaruhi tampilan pra-pakai. Balenciaga juga merilis kampanye khusus yang menunjukkan versi sepatu yang terlihat sangat usang, berbobot, dan kotor.
Balenciaga mengatakan bahwa 100 pasang sepatu kets "ekstra hancur" ini akan tersedia di situs webnya dalam warna hitam atau putih. Bukan tanpa alasan, Balenciaga menjelaskan bahwa potret kehidupan dari sepatu edisi terbatas "ekstra hancur" ini, yang difoto oleh Leopold Duchemin, menunjukkan bahwa Sneaker Paris dimaksudkan untuk dipakai seumur hidup.
Namun, sepatu itu walau bagaimanapun telah menerima banyak reaksi dari konsumen di seluruh dunia, terutama karena desainnya yang benar-benar usang dan harganya yang mahal. Beberapa orang juga bertanya-tanya apakah Balenciaga sengaja menjebak semua orang.
Kritik keras datang dari konsumen di Tiongkok. Setidaknya 2 juta konsumen di Negeri Tirai Bambu menyuarakan ketidakpuasan mereka melalui jejaring sosial Weibo, sebagaimana dilaporkan South China Morning Post. Beberapa mengatakan, menurut SCMP, bahwa sepatu kets itu terlalu jelek untuk menyampaikan pesan utama kampanye secara efektif.
Beberapa juga menemukan bahwa desain sepatu yang sangat kasar menunjukkan bagaimana orang kaya bisa tidak peka. "Saya dapat menemukan sepasang sepatu ini di tempat sampah secara gratis," kata seorang pengguna Weibo.
Di Tiongkok, ini bukan pertama kalinya Balenciaga menuai kritikan. Konsumen Tiongkok pernah dibuat marah oleh Balenciaga pada tahun 2018 lalu ketika mereka ingin memboikot merek mewah tersebut setelah seorang turis Tiongkok terlihat dianiaya secara kasar oleh penjaga keamanan di outlet Balenciaga di department store Printemps di Paris.
(wk/zodi)
