Angel Lelga melaporkan dua orang yang telah menipunya terkait 'Angel Token'. Lantas apakah Angel Lelga merasa trauma karena ditipu oleh dua oknum tak bertanggung jawab itu?
- Dessy Novitasari
- Kamis, 02 Juni 2022 - 20:54 WIB
WowKeren - Angel Lelga melaporkan dua orang ke Polres Jakarta Selatan. Angel Lelga melaporkan dua orang atas kasus dugaan penipuan. Laporan itu pun sudah masuk sejak tanggal 24 Mei 2022 lalu.
"Sebelumnya pada tanggal 24 Mei 2022 Angel Lelga sudah melaporkan ke Polres Jakarta Selatan. Tentang adanya dugaan tindak pidana penipuan yang diduga dilakukan oleh partner bisnisnya berkaitan dengan proyek crypto currency yang menggunakan nama mbak Angel sebagai brand ambassador," ungkap Deolipa Yumara selaku kuasa hukum Angel Lelga pada tim WowKeren di Polres Jakarta Selatan, Kamis (2/6).
Sebelum melaporkan, Angel Lelga awalnya sempat meminta pertanggung jawaban kepada dua orang berinisial K dan C tersebut. Namun, pertanggung jawaban itu tak pernah digubris oleh K dan C. Angel Lelga juga mengaku belum dibayar terkait kontraknya menjadi brand ambassador.
"Kalau dari saya meminta pertanggung jawaban developer semua 'Angel Token'. Karena selama saya bergabung sebagai brand ambassador dari awal sampai sekarang saya meminta semua laporan itu tidak direspons dan diberikan kepada saya, dan saya khawatir ini akan merugikan masyarakat," tutur Angel Lelga.
Angel Lelga ternyata hanya brand ambassador dari token kripto "Angel Token". Oleh sebab itu, Angel Lelga menegaskan bahwa ia hanyalah korban.
"Saya ini sebenarnya korban di sini saya sebagai BA tidak dibayar. Mereka mengingkari kontrak ini," tutur Angel Lelga.
Sementara itu, Angel Lelga ditanya apakah ia trauma ditipu gara-gara kasus ini. Alih-alih merasa trauma, Angel Lelga menyebut kejadian ini adalah ujian dari Yang Maha Kuasa. Saat ini, Angel Lelga hanya akan menjalankan proses hukum sebaik-baiknya.
"Yaudah lah, ini kan ujian ya. Saya yang penting menjalankan proses hukum sebaik baiknya, karena memakai nama saya Angel token, jangan sampai masyarakat yang lain juga 'oh ini Angel token saya percaya ini ini' mereka jadi beli, mereka juga korban seperti saya," pungkas Angel Lelga.
(wk/dess)
