Nikita Mirzani murka setelah kembali menerima teror dari Sajad Ukra. Kini ia pun membongkar pesan suara mantan suami keduanya tersebut yang diduga pernah menghina polisi Indonesia.
- Lailatul Maghfiroh
- Rabu, 06 Juli 2022 - 15:22 WIB
WowKeren - Nikita Mirzani belum lama ini kembali membongkar soal sifat buruk Sajad Ukra. Hal itu dilakukannya lantaran ia kembali menerima teror dari Sajad yang dikirimkan lewat pesan WhatsApp (WA).
Lantas melalui kanal YouTube Crazy Nikmir, Niki pun mengungkit lagi soal alasan ia bercerai dengan suami keduanya itu pada 2015 silam. Salah satunya lantaran Niki menerima tindakan kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT.
“Karena gue waktu menikah dengan dia pun sering sekali mengalami KDRT sampai akhirnya gue memutuskan untuk gue ceraikan saja laki-laki bot** teng** itu,” ungkap Niki.
Pada kesempatan itu, Niki juga membongkar rekaman suara Sajad Ukra yang diduga pernah menghina polisi Indonesia. Menurutnya, aparatur negara Indonesia bisa dengan mudah dibayar dan membantunya menjebloskan Niki ke penjara.
“Ini ada beberapa voice note-nya dia yang menghina negara Republik Indonesia, negara saya tercinta. Dan dia bilang bahwa aparatur negara di Indonesia itu, bapak polisi bisa dibayar. Asalkan dia bayar, dia bisa taruh gue ke penjara. Ini dia voice note-nya,” cetusnya.
“Jadi dia bilang, 'what I have to do I just call the police, and your country is so corrupt'. Dia bilang negara lo tuh negara korup, gue tuh bisa bayar polisi buat taruh lo di dalam penjara. Itu yang dia bilang,” Niki.
Selain itu, Niki juga menceritakan bagaimana mantan suami keduanya itu juga pernah menghina keluarganya. Termasuk ayah dan ibu Niki yang kini telah meninggal dunia.
“Lalu banyak sekali voice note yang dia kirimkan ke saya, menghina keluarga saya, merendahkan ibu bapak saya yang sudah meninggal, merendahkan kakak saya, merendahkan keluarga saya, om tante saya,” pungkasnya.
(wk/lail)
