Perdana Menteri Finlandia Ketahuan Pesta Pora, Didesak Tes Narkoba
Instagram/sannamarin
Dunia

Menurut laporan media Finlandia, salah satu pengunjung pesta lainnya terdengar di latar belakang berteriak 'jauhojengi', yang merupakan bahasa gaul untuk kokain.

WowKeren - Perdana Menteri Finlandia Sanna Marin menghadapi reaksi keras setelah rekaman videonya yang sedang berpesta pora tersebar online. Dalam video yang diunggah terlihat Marin berpesta dan menari bersama rekan selebriti dan politisi.

Rekaman yang diterbitkan di media sosial pada Rabu (17/8) menunjukkan Marin dan lima orang lainnya menari dan bernyanyi dalam apa yang tampak seperti pertemuan yang diadakan di rumah pribadi. Marin terlihat berlutut dengan tangan di belakang kepala, menari dan menirukan sebuah lagu.

Menurut laporan media Finlandia, salah satu pengunjung pesta lainnya terdengar di latar belakang berteriak 'jauhojengi', yang berarti 'geng tepung' dalam bahasa Finlandia dan juga merupakan bahasa gaul untuk kokain. Namun tidak jelas kapan aktivitas pesta ini dilakukan.

Melansir Al Jazeera, kabarnya pesta itu juga dihadiri oleh Ilmari Nurminen, anggota parlemen dari Partai Sosial Demokrat perdana menteri, dan penyanyi Finlandia Alma. Tak pelak, rekaman ini membuat lawan politik Marin tak bisa tinggal diam.


Lawan politiknya, Riikka Purra, yang juga merupakan pimpinan partai oposisi mengatakan ada 'bayangan keraguan' yang menggantung pada perdana menteri. Marin didesak oleh lawan politiknya untuk segera melakukan tes narkoba.

Namun pada Kamis (18/8), Marin membantah dirinya memakai narkoba di pesta itu. Dia juga menentang penggunaan istilah 'jauhojengi'. Dia pada dasarnya mengakui jika dirinya memang berpesta pora dan minum alkohol. Marin pun mengungkapkan kekecewaannya mengapa video tersebut bisa dipublikasikan online.

"Saya sendiri tidak menggunakan narkoba, atau apa pun selain alkohol," tegas Marin. "Saya telah menari, bernyanyi dan berpesta dan melakukan hal-hal legal dengan sempurna."

Marin menegaskan bahwa dia tidak akan berubah setelah kontroversi tersebut. Dia merupakan perdana menteri termuda Finlandia yang menjabat sejak 2019.

"Saya memiliki keluarga, saya memiliki pekerjaan dan saya memiliki waktu luang untuk dihabiskan bersama teman-teman saya. Hampir sama dengan banyak orang seusia saya," katanya. "Saya akan menjadi orang yang sama persis seperti saya sampai sekarang dan saya berharap itu akan diterima."

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait