Noah Cyrus mengungkap masa kelam saat ia nyaris kehilangan semangat hidup imbas kecanduan mengonsumsi Xanax. Ia membeberkan alasan ini menjadi penyelamatnya kembali hidup bahagia.
- Sisilia Rizky Azalea
- Senin, 19 September 2022 - 13:42 WIB
WowKeren - Musisi muda berbakat Noah Cyrus adik Miley Cyrus baru-baru ini memicu kekhawatiran fans. Pasalnya, Noah mendadak mengungkap unek-unek yang mengerikan. Noah mendadak mengungkap ketidakinginannya untuk hidup.
Pengakuan itu disampaikan Noah dalam wawancara terbaru bersama Apple Music. Dalam wawancara tersebut, Noah berbicara soal kecanduan Xanax yang berpengaruh pada kesehatan mentalnya.
Diakui Noah, kecanduan Xanax telah ia alami sejak lama. Ia kemudian tersadar dan memutuskan untuk berhenti mengonsumsi Xanax sejak 2020 lalu. "Xanax itu adalah jenis obat pilihan saya dan saya benar-benar terbungkus dalam obat itu," kata Noah.
Masa-masa kelam itu membuat Noah kehilangan semangat hidup. Berulangkali, Noah merasa tak lagi ingin hidup. Saat itu, Noah berpikir hidup begitu menyakitkan.
"Saya sempat berpikir pada saat itu, saya tidak ingin hidup lagi. Saya tidak mau. Dan saya hanya menunggu suatu hari bahwa mungkin saya tidak akan bangun. Saya tidak tahu ke mana arahnya. Ada banyak momen menakutkan," kenang Noah. "Saya hanya tahu bahwa saya mencoba untuk menghindari hidup. Karena terkadang hidup itu menyakitkan."
Syukur, momen kelam itu berhasil Noah lewati dengan baik. Kini, penyanyi 22 tahun itu kembali memiliki motivasi untuk hidup. Ia bahkan kembali berkarya di industri musik. Diakui Noah, keberhasilannya sembuh dari kecanduan Xanax dan masalah kesehatan mental berkat terapis dan psikolog yang senantiasa memberikan saran serta merawatnya.
Noah pun begitu bahagia lantaran ia dapat kembali hidup dengan layak dan sejahtera. Noah juga berpesan kepada semua orang yang memiliki masalah kesehatan mental untuk tak berhenti mencari pengobatan. Menurut Noah, semua penderita masalah mental berhak untuk sembuh dan bahagia.
"Saya menelepon terapis saya, saya menelepon psikiater saya. Saya mendapat bantuan yang saya butuhkan dan juga yang pantas saya dapatkan, dan bahwa setiap orang dengan kecanduan atau kesehatan mental layak mendapatkannya," papar Noah.
(wk/Sisi)
