Keluarga Joko Widodo sudah menyiapkan puluhan seragam untuk acara pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono. Pihak pembuat seragam mengungkap telah menyiapkan 82 seragam untuk acara tersebut.
- Ria Susilo Wardhani
- Kamis, 24 November 2022 - 16:02 WIB
WowKeren - Pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu. Keduanya akan melangsungkan pernikahan di Yogyakarta pada 10 Desember.
Adapun ini akan menjadi pernikahan terakhir di kalangan keluarga Presiden Joko Widodo mengingat saudara-saudari Kaesang sudah menikah. Diprediksi, pernikahan ini akan digelar secara besar-besaran dengan konsep adat Jawa perpaduan Jogja-Solo.
Saat ini, pihak Jokowi sudah memesan puluhan seragam untuk acara spesial itu. Pihak yang dipercaya untuk menyiapkan seragam tersebut yakni Sugiyanto yang merupakan pemilik Busana Jawi Suratman. Sugiyanto selama ini sudah dipercaya menyiapkan seragam untuk acara pernikahan anak-anak Jokowi yakni Gibran Rakabuming dan Kahiyang Ayu.
"Sudah dari yang pertama, Mas Gibran, Kahiyang sekarang Kaesang," kata Sugiyanto via YouTube Berita Surakarta. "Semua 82 itu pria 63, putri 19. Ada tiga macam."
Adapun pakaian yang dipesan itu terdiri dari blankon, beskap dan jarik. Untuk beskap atela rencananya dipakai untuk akad nikah di Yogyakarta. Sedangkan beskap landung berwarna abu-abu rencananya akan dipakai di acara midodareni. Lalu ada pula beskap hitam rencananya disiapkan untuk acara ngunduh mantu di Pura Mangkunegaran Solo.
Sugiyanto menambahkan kalau ada sedikit kendala pengukuran meski dirinya sudah menerima bahan-bahan dari keluarga Jokowi. Ini karena pihak yang harus memakai seragam itu masih disibukkan dengan pekerjaan. Tak menutup kemungkinan kalau beberapa menteri juga akan memakai seragam tersebut.
"Untuk panitia," kata Sugiyanto. "Pesan sejak bulan September, barang masuk September sampai sekarang saja ada yang belum diukur."
Sementara itu, pihak kepolisian wilayah Yogyakarta juga sudah mulai bersiap untuk acara pernikahan Kaesang dan Erina. "Persiapan, salah satunya yang kita antisipasi adalah masalah kepadatan arus lalu lintas. Saat ini kita sama-sama paham bahwa di area situ pada jam-jam tertentu atau hampir sepanjang jam kan arus lalu lintas padat," kata Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto.
(wk/riaw)
