Remy Sylado Sastrawan 'Mbeling' Meninggal Dunia, Istri Bongkar Impian Yang Belum Terwujud
Instagram/achiarpermana
Selebriti

Sastrawan dan pelopor 'Puisi Mbeling', Remy Silado, meninggal dunia di usia 77 tahun. Istri Remy, Emmy, sempat mengungkap soal kondisi sang suami hingga impian yang belum sempat terwujud.

WowKeren - Dunia sastra dan seni Tanah Air berduka. Sosok legendaris Remy Sylado yang dikenal sebagai pelopor puisi "Mbeling" tersebut meninggal dunia pada 12 Desember di usia 77 tahun.

"Iya di rumah, tadinya saya mau bawa ke rumah sakit karena dari kemarin dia nggak makan. Terus perutnya bengkak dan besar, terus kesakitan sepanjang malam," ungkap Emmy istri Remy jelang meninggalnya sang suami. "Dia mengerang kesakitan, saya putuskan besok saya bawa ke IGD."

Namun disaat Emmy berusaha mencari bantuan, Remy keburu menghembuskan nafas terakhir. "Akhirnya saya nggak menyaksikan dia pergi, adik saya yang bilang, dia udah nggak bernapas. Saya datang udah dingin semua," terang Emmy sambil menangis.

Sementara itu, kondisi kesehatan Remy memang sudah menurun selama beberapa tahun terakhir. Ia pun sempat menderita penyakit hernia dan stroke yang membuatnya sulit beraktivitas.


Diungkap Emmy, Remy sendiri sebenarnya memiliki impian yang belum terwujud. Terkuak jika Remy puny ide cerita novel yang belum sempat ia tulis.

"Memang dia masih ada beban novel di sini (kepala). Kita berusaha ngetikin cuma susah," terang Emmy. "Selama dia sakit saya membuat catatan-catatan kecil jadi walaupun dia stroke, tapi daya ingatnya luar biasa."

Diungkap Emmy, Remy berniat menulis cerita tentang sosok Bowry. "Padahal bagus loh ceritanya tentang orang Belanda, Browr dia jadi gila karena istrinya diperkosa oleh tentara Jepang dan dia melihatnya. Si Browr jadi gila dan dia melihat, saya kan tinggal di Semarang beliau juga di Semarang pasti tahu yang namanya Browr datang teriak-teriak, bagus itu ceritanya, akhirnya dia matinya ditabrak becak, itu kejadian nyata," terang Emmy.

Sementara itu, Remy dimakamkan di TPU Menteng Pulo Jakarta pada 13 Desember. Prosesi pemakaman dimulai pukul 11:00 WIB.

Terkait Remy, sastrawan bernama asli Yapi Panda Abdiel Tambayong ini lahir di Makassar pada 12 Juli 1945. Semasa hidupnya, Remy sudah melahirkan sejumlah karya sastra "Ca-Bau-Kan (Hanya Sebuah Dosa)" dan "Puisi Mbeling". Ia juga juga pernah membintangi film "Capres", "Bulan di Atas Kuburan" hingga "Senjakala di Manado".

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru