Dulu Kuli-Pemulung, Ajudan Pribadi Diduga Pernah Dinasihati Mantan Bos Soal Gaya Hidup Mewah
Instagram/ajudan_pribadi
Selebriti

Ajudan Pribadi dulunya memulai karir dari nol sebagai pemulung, kuli bangunan hingga akhirnya dipekerjakan sebagai pegawai dari sosok pengusaha dan tokoh terkenal, Andi Rukman Nurdin.

WowKeren - Kasus penipuan Ajudan Pribadi bernilai lebih dari Rp1,3 miliar jadi sorotan publik di sosial media. Bersamaan dengan itu, masa lalu selebgram bernama asli Akbar Pera Baharudin itu ikut terkuak.

Sebelum akhirnya jadi tersangka dan resmi ditahan, Akbar menjalani kehidupan yang penuh kerja keras di Makassar. Ia sempat menjadi pemulung saat masih duduk di bangku kelas 6 SD.

"Jadi pemulung waktu kelas 6 SD. Saya ngambil ngambilin-barang bekas," kata Akbar di podcast Denny Cagur. "Iya pedes banget hidup saya, dulu saya engga sekolah. Sekolahnya sampai kelas 2 SMP saja. Orangtua saya enggak bisa biayai."

Instagram

Ajudan Pribadi Jadi Kuli Bangunan

Beranjak remaja, Akbar menjadi kuli bangunan. Dari pekerjaan itu, ia bisa membeli motor sendiri. "Di situlah awal pertama punya motor. Saya cicil motor dari kuli bangunan. Saya umur 14 tahun jadi kuli bangunan. Dua tahun saya jadi kuli," terang Akbar.

Nasib mujur datang saat Akbar bertemu dengan Sekjen Gapensi, Andi Rukman Nurdin. Walau tak kenal, Akbar mencoba memijit Andi yang ternyata tertarik memakai jasanya. Ia sempat menjadi tukang bersih-bersih dan kemudian dipekerjakan sebagai ajudan dari Andi.


"Jadi dagang kacang sambil mijit. Kalau main golf cape kan harus dipijit dulu. Yang kedua dia (bos) ngomong 'Enak juga pijit kamu'. Aku kasih tukeran nomor HP sama bos yang dipijit itu," terang Akbar. "Jadi tahun 2017 saya ke Jakarta, baru banget dua tahun yang lalu. Sebelumnya diperbantukan buat tukang bersih-bersih. Awalnya enggak langsung jadi ajudan. Ajudan satu ini suka curi dolar enggak jujur, jadi dipecat. Mau cari ajudan militer polisi engga mau dia (majikan). Akhirnya saya jadi ajudan."

Sejak saat itu, kehidupan mewah Akbar dimulai. Disisi lain, Andi dikabarkan pernah mengingatkan Akbar untuk tak hidup mewah secara berlebihan. Dugaan itu sempat dibahas netter kalau memberitahu Andi soal kasus Akbar.

"@andirukmannurdin dulu saya masih ingat puang menasehati si Akbar hidup biasa2 saja,kelihatan Akbar pada saat itu sudah lupa daratan," seru netter. "Saya masi ingat dari nasehat pak andi untuk akbar. Akbar hidup sederhana saja biasa2 saja..ketika mrlihat akbar pake pakaian mahal," kata netter lainnya.

Sementara itu, Andi yang juga seorang pengusaha itu sudah sempat buka suara atas kasus Akbar. Ia mengungkap Akbar sudah tak bekerja lagi dengannya namun tetap mendoakan yang terbaik.

"Kita Do'akan semoga Ananda Akbar dapat menjadikan pelajaran atas musibah ini," ujar Andi. "Akbar sdh lama sekali tdk ikut lagi dgn saya krn sdh berkeluarga."

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait