Selebriti

Nikita Mirzani sempat membocorkan jika uang sekolah Loly di London itu bisa mencapai Rp498 juta jika dikurskan dari Poundsterling ke Rupiah. Namun Nikita malah diledek ketika mengungkap soal mata uang tertinggi di dunia.

• Ria Susilo Wardhani
• Kamis, 18 Mei 2023 - 22:35 WIB

WowKeren - Nikita Mirzani bereaksi sinis soal rencana Antonio Dedola untuk mengadopsi Laura Meizani Mawardi alias Loly. Ia malah mempersilakan sang putri diadopsi dan membeberkan biaya sekolah di luar negeri yang cukup fantastis.

"Kalau ada yang mau adopsi anak gue, adopsi aja kalau bisa bayar biaya sekolahnya," seru Nikita sambil tertawa. "Lolly itu per semester Rp498 juta, dan dia dibayarnya harus pakai poundsterling karena Lolly itu di UK (Inggris)," seru Niki. "Coba Indonesiain, 38 ribu berapa? 38 ribu, poundsterling ya, poundsterling, mata uang paling tinggi di dunia."

Namun usai sesumbar, Nikita justru menuai sindiran. Pasalnya, mata uang paling tinggi di dunia bukanlah Poundsterling melainkan Dinar Kuwait.

"Katax suka keluar negri, koq msh gak tau klo dinar quwait yg paling tinggi di dunia," seru netter. "Bnr dinar kuwait 50rb kurs ke rupiaj 😅," seru yang lainnya. "Dinar paling tinggi," seru netter. "Lagi halu si Niki," seru netter.

Niki juga sebelumnya sudah membeberkan soal pembiayaan sekolah Loly di luar negeri. Ia menyangkal tudingan menelantarkan putri sulungnya tersebut dan menegaskan jika biaya kuliah telah dibayar sampai tahun depan.

"Bagaimana saya tidak membiayakan? Memang sekolah di luar negeri kayak di Indonesia? Semua biayanya sudah dibayarkan sampai tahun depan," seru Nikita. "Biar bagaimanapun, anak perempuan saya, anak perempuan saya. Siapa yang mojokin? Kalian tuh suka berasumsi, spekulasi sendiri."

Niki juga mengungkap jika sang putri memang susah diatur. Ia mengakui membedakan perlakuan antara anak perempuan dan laki-laki demi kebaikan Loly sendiri.

"Kalau anak perempuan itu kan beda sama anak laki-laki. Kalau anak laki-laki, kan enggak punya rahim. Kalau anak perempuan punya rahim. Jadi segala sesuatunya harus ekstra ketat, harus dijaga dengan baik. Harus mengikuti peraturan," seru Niki. "Nanti kalau sudah dewasa, dia sudah bekerja, terserah dia mau ngapain saja. Tapi kalau masih di bawah usianya, belum 18 tahun ya dia harus mengikuti peraturan yang ada di rumah."

Sementara itu, Loly agaknya ingin mandiri dan belum berniat balik ke Indonesia. Ia menolak buru-buru pulang karena ingin meraih sukses di luar negeri. Loly juga sedang berniat membuat kanal YouTube miliknya sendiri.