Pada hari ini, Jumat (13/10), FIFTY FIFTY merilis pernyataan tambahan yang dimulai dengan pertanyaan apakah mereka harus sakit lebih lama untuk mendapatkan perlakuan yang lebih baik.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Jumat, 13 Oktober 2023 - 21:03 WIB
WowKeren - FIFTY FIFTY baru-baru ini makin terpojok usai permintaan pembatalan kontrak mereka ditolak oleh pengadilan. Member girl grup tersebut menyerang balik agensi mereka, ATTRAKT, dengan mengungkapkan bagaimana perlakuan agensi kepada mereka.
Pada hari ini, Jumat (13/10), FIFTY FIFTY merilis pernyataan tambahan yang dimulai dengan pertanyaan apakah mereka harus sakit lebih lama untuk mendapatkan perlakuan yang lebih baik. Mereka mengeluhkan sikap agensi yang tidak peduli bahkan saat mereka sakit.
"Tidak ada dari kami yang bisa menyerah karena kami memahami betapa putus asa setiap member ingin bernyanyi di atas panggung dan kami menanggung segalanya bahkan ketika kami sakit dan kelelahan. Kami ingin agensi memahami penderitaan kami. Kami juga ingin dilindungi," beber member FIFTY FIFTY.
Mereka menambahkan, "Karena kami tidak bisa lagi menahan rasa sakit, kami memanggil ambulans sendirian pada tengah malam dan dibawa ke rumah sakit tanpa pendamping. Kami mengandalkan satu sama lain dan membantu satu sama lain bolak-balik antara rumah dan ruang gawat darurat."
Para member mengaku semua lagu tercipta dengan keringat dan kerja keras mereka. Mereka berkata bahwa rekaman lagu "Lovin Me", "Tell Me", "Higher", dan "Log-in" diselesaikan setelah seorang member pingsan di jalan dan terbangun dengan alat bantu pernapasan oksigen setelah beberapa kali kejang karena gangguan panik.
"Seorang member menderita peradangan kronis tapi menunda operasi dan menahan rasa sakitnya dengan obat pereda hingga dini hari untuk merekam 'Cupid'," sambung mereka. Para member bahkan melampirkan catatan dokter tentang gejala yang mereka alami.
Kini bisa dipahami kenapa member FIFTY FIFTY ngotot tak ingin lagi menjadi idol di bawah naungan ATTRAKT. Sebelumnya, mereka menegaskan lebih baik meninggalkan industri hiburan daripada melanjutkan karier bersama agensi tersebut.
(wk/dewi)
