Mulai dari kram hingga sakit kepala, simak masalah-masalah yang timbul akibat menstruasi berikut ini.
- Nur Islamiyah
- Selasa, 18 Desember 2018 - 11:58 WIB
WowKeren - Menstruasi adalah proses keluarnya darah dari dalam rahim yang terjadi karena luruhnya lapisan dinding rahim bagian dalam yang banyak mengandung pembuluh darah dan sel telur yang tidak dibuahi. Mentruasi biasanya terjadi dalam siklus kurang lebih 28 hari. Setiap orang juga mengalami masa menstruasi yang bereda-beda. Umumnya berkisar 3 hingga 10 hari.
Ketika menstruasi, biasanya wanita mengalami hal-hal tak biasa mulai dari sakit perut, pusing, pendarahan yang banyak dan masih banyak lagi. Hal tersebut rutin dialami sebagian wanita setiap bulannya. Namun terkadang beberapa orang khawatir akan masalah tersebut. Banyak yang belum mengetahui bahwa hal-hal itu wajar adanya.
Nah, berikut terdapat 7 hal yang terjadi saat menstruasi. Simak ulasannya di bawah ini, ya.
(wk/nris)1. Kram Perut Menyiksa Setiap Menstruasi
Satu hal yang paling umum terjadi pada wanita adalah kram pada perut. Nyeri pada daerah perut ini biasanya terjadi pada hari pertama dan kedua menstruasi. Nyeri saat menstruasi ini wajar terjadi lantaran adanya kontraksi otot dinding rahim dalam mengeluarkan darah.
Selain itu, saat menstruasi, tubuh memproduksi hormon prostaglandin yang dapat memicu rasa sakit sehingga dapat memperparah rasa nyeri yang timbul. Untuk mengatasi rasa nyeri saat mentruasi kalian dapat melakukan berbagai cara alami, simak di sini. Kalian tak perlu menggunakan obat penghilang nyeri khusus menstruasi yang malah akan menimbulkan efek samping di kemudian hari.
Namun, rasa nyeri saat menstruasi juga tidak boleh diabaikan. Rasanya nyeri terkadang memang menyiksa. Perut terasa seakan diremas dan menyakitkan. Tapi jika rasa nyeri menimbulkan efek pingsan, segera periksakan ke dokter untuk menganstisipasi sesuatu yang tidak diingainkan.
2. Saat Menstruasi Biasanya Sakit Kepala atau Migrain Akan Timbul
Bagi para wanita yang memiliki penyakit migrain, biasanya saat menstruasi akan disertai dengan sakit kepala. Hal ini juga wajar terjadi, kok. 20% wanita mengalami sakit kepala bahkan tepat sebelum menstruasi. Sakit kepala yang terjadi bisa dipicu karena rendahnya tekanan darah dan anemia.
Jika sakit kepala yang menyerang terlalu menyiksa hingga menggangu aktivitas harian, kalian dapat mengonsumsi obat untuk meredakan nyeri. Selain itu, kalian juga bisa mengonsumsi obat anti mual untuk meredakan pembuluh darah dan membuat sakit kepala tidak menyebar ke area lain.
3. Volume Darah yang Keluar Sangat Banyak (Menorrhagia)
Tidak banyak wanita yang tahu istilah menorrhagia. Istilah tersebut merupakan masalah menstruasi yang ditandai dengan volume darah yang cukup banyak. Menorrhagia disebabkan karena ketidakseimbangan hormone dan juga kelainan rahim. Biasanya menorrhagia berlangsung selama 7 hari masa menstruasi.
Saat menstruasi, wanita aja kehilangan sekitar 2 ons darah. Namun, ketika menorrhagia terjadi, mereka akan kehilangan darah sekitar 3 ons. Hal ini sebenarnya masih wajah terjadi, namun kalian perlu waspada karena tubuh bisa saja kekurangan darah, anemia. Rajin konsumsi suplemen dan makanan sehat untuk menambah darah ketika hal ini terjadi.
4. Mestruasi Menyebabkan Sakit Pada Bagian Punggung dan Nyeri Sendi Bagian Bawah
Selain kram perut, biasanya para wanita yang sedang menstruasi mengalami sakit pada bagian punggung dan nyeri sendi. Hal ini dapat dihubungkan dengan kenaikan kadar kimia alami pada tubuh seseorang pada saat ovulasi. Tubuh akan terasa pegal di berbagai tempat terutama punggung ke bawah.
Selain itu, nyeri sendir juga dapat disebabkan turunnya hormon estrogen yang bertugas menjaga sendi dari nyeri. Untuk mengatasi hal ini, kalian dapat berbaring dengan nyaman. Olahraga juga sangat penting untuk membuat tubuh tetap bugar.
5. Penggumpalan Darah saat Menstruasi
Pernah melihat gumpalan darah pada pembalut saat menstruasi? Hal ini wajah, kok. Kalian tidak perlu khawatir jika mendapati gumpalan darah merah terang atau pekat karena menstruasi sedang berada pada masa-masa awal. Jadi, ntikogulan belum sempat menyelesaikan tugasnya untuk mencegah darah menggumpal.
Nah, yang perlu dikhawatirkan adalah ketika gumpalan darah menstruasi sangat berlebihan sehingga menyebabkan kalian pucat dan lemas. Segera periksakan diri ke dokter, ya.
6. Terkadang Vagina Terasa Gatal Ketika Haid
Saat menstruasi, sebagian wanita mengalami gatal pada area vagina. Hal ini bisa disebabkan karena iritasi akibat penggunaan bahan kimia seperti sabun, tisu, pembalut, infeksi jamur, virus atau bakteri. Selain itu, kalian mungkin mengalami ketidakstabilan hormon menjelang menstruasi sehingga organ kewanitaan menjadi gatal.
Tak hanya itu, vagina yang gatal saat menstruasi juga disebabkan karena vagina yang lembap dan kurang terjaga. Kalian wajib lebih ekstra memperhatikan kebersihan vagina saat menstruasi karena bakteri dan virus lebih rentan menginfeksi. Ganti pembalut ketika sudah merasa lembap dan penuh.
7. Suasana Hati Menjadi Buruk
Nah, satu hal lagi yang biasanya dialami para wanita ketika menstruasi adalah perubahan suasana hati. Berubahnya suasana hati menjadi buruk disebabkan karena perubahan kadar estrogen di masa menstruasi. Estrogen sendiri mempengaruhi produksi dan efek endorphin, unsur di otak yang mendatangkan rasa nyaman.
Menurunnya kadar esterogen juga dapat mempengaruhi berat badan, nafsu makan dan hasrat untuk berhubungan seksual. Jangan heran ya bila kalian jadi ingin makan terus ketika menstruasi.
