Waketum Gerindra Poyuono Tegaskan Dirinya Tak Pernah Sebut Novel Baswedan Sebagai Orang Partainya
Nasional

Sebelumnya, santer isu bahwa penyidik senior KPK Novel Baswedan merupakan orang Partai Gerindra. Setelah dibantah oleh KPK, Waketum Gerindra ikut angkat bicara.

WowKeren - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan disebut-sebut sebagai orang Partai Gerindra. Namun, isu ini telah dibantah oleh pihak KPK. Juru Bicara KPK Febri Diansyah menegaskan bahwa tak satupun jajarannya berafiliasi dengan partai politik tertentu.

Pihak Gerindra akhirnya juga angkat bicara mengenai isu tersebut. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menyebut Novel sebagai kadernya. Sebab walau bagaimanapun juga, Novel adalah seorang Aparatur Sipili Negara (ASN) yang harus menjunjung tinggi independensi dan netralitas.

"Saya tidak pernah menyebut Novel orang Gerindra," kata Puyouno, Selasa (2/4). "Novel bukan orang Gerindra. Bagaimana dia Parpol, dia kan ASN."

Puyouno menyebutkan bahwa partainya akan terus mendukung langkah-langkah KPK untuk memberantas korupsi di Indonesia. Meski demikian, ia memastikan bahwa tidak pernah ada dukungan yang diberikan oleh Novel untuk Prabowo. Menurutnya, kepatuhan hukum seorang Novel Baswedan sudah tak perlu diragukan lagi.


"Cuman klaim mengklaim kalau Gerindra dan Prabowo itu mendukung KPK dalam pemberantasan korupsi, ya," jelas Poyuono. "Kalau Novel mendukung Prabowo, nggak. Nggak boleh dong, dia kan aparatur sipil negara. Novel kan tahu hukum."

Poyuono menegaskan bahwa dirinya sama sekali tak mengenal Novel. Terkait banyaknya politikus dari partai koalisi pendukung Joko Widodo alias Jokowi yang ditangkap KPK, Poyuono yakin hal tu merupakan murni kasus hukum. Oleh sebab itu, ia tidak ingin penangkapan tersebut dikaitkan dengan partainya.

"Saya nggak pernah ngomong, saya kenal Novel juga enggak. Apa karena mungkin banyak yang ditangkap KPK sebelah sana, jadi nuduh-nuduh Novel orang Gerindra," tegas Poyuono. "Yang ditangkap KPK itu murni korupsi, partai-partai pendukung pak Jokowi. KPK nggak ada sangkut paut sama Gerindra sama Prabowo-Sandi."

Sebelumnya, isu mengenai keterkaitan Novel dengan Gerindra dihembuskan oleh Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane. "KPK perlu menjelaskan dan mengklarifikasi adanya isu bahwa penyidiknya, Novel Baswedan, sebagai 'orang' Partai Gerindra di lembaga antirasuah itu," kata Neta dalam pernyataan tertulis pada Selasa (2/4).

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait