Presiden berusia 72 tahun tersebut menggunakan lagu 'Why do We Fall?' karya Hans Zimmer dari film 'The Dark knight Rises' dalam video kampanye untuk pencalonan tahun 2020.
- Luthfiatun Nisa
- Kamis, 11 April 2019 - 09:57 WIB
WowKeren - Tampaknya nama Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, tak pernah luput dari beragam kontroversi. Seperti baru-baru ini, dimana ia tersandung masalah hukum dengan pihak Warner Bros lantaran kedapatan menggunakan lagu soundtrack "The Dark Knight Rises" untuk kampanye terbarunya.
Video Trump saat kampanye sendiri telah beredar di media sosial. Dalam video singkat tersebut, tampak jelas bahwa Presiden berusia 72 tahun tersebut menggunakan lagu "Why do We Fall?" karya Hans Zimmer. Lagu itu digunakan untuk mengiringi pencapaian-pencapaian Trump sejak terpilih sebagai Presiden.
Dilansir NME pada Kamis (11/4), Warner Bros langsung meradang lantaran Trump menggunakan lagu "Why do We Fall?" tanpa izin. "Penggunaan lagu tema Warner Bros dari 'The Dark Knight Rises' di video kampanye adalah tidak sah. Kami sedang mengupayakan langkah legal agar video itu dihapus," ungkap perwakilan Warner Bros.
Kini, video tersebut telah dihapus oleh pihak Twitter dan telah digantikan oleh pesan yang menyatakan: "Video ini telah dihapus sebagai tanggapan atas laporan dari pemegang hak cipta".
Tentunya ini bukanlah pertama kalinya Trump tersandung masalah lantaran menggunakan referensi tanpa izin. Sebelumnya, Presiden kontroversial itu menggunakan poster bergaya "Game Of Thrones" bertuliskan slogan "Sanctions are Coming", yang terinspirasi tagline seri televisi itu, "Winter is Coming".
Di sisi lain, Trump sendiri memang kembali maju untuk kedua kalinya pada pemilihan 2020. Video kampanye yang telah dihapus tersebut dibuka dengan kalimat, "Pertama mereka tak mengacuhkanmu, lalu mereka menertawakanmu, lantas memanggilmu rasis. Donald J. Trump. Pilihanmu. Buktikan mereka semua salah. Trump: The Great Victory. 2020."
(wk/luth)