KPI Minta Siaran Acara TV Ramadan Tampilkan Goyangan dan Bullying Dihentikan, Netter: Telat!
TV

Warganet menilai jika langkah KPI meminta untuk menghentikan goyangan dan bullying di variety show Tanah Air momen Ramadan termasuk telat lantaran bulan puasa akan segera berakhir.

WowKeren - Baru-baru ini Majelis Ulama Indonesia (MUI) memberikan teguran keras untuk program komedi "Pesbukers" lantaran dinilai melanggar norma serta menayangkan adegan tak pantas di momen Ramadan. Adegan tersebut di antaranya para pemain "Pesbukers" yang saling rangkulan bahkan mencium tangan yang statusnya bukan sepasang suami istri.

Bukan hanya itu saja, MUI menegur "Pesbukers" lantaran terdapat adegan goyangan India yang ditampilkan di jam-jam sahut. Menurutnya, jam tersebut bertepatan dengan waktu yang pas untuk memanjatkan doa namun malah disuguhkan adegan goyangan India, memperlihatkan gerakan liukan tubuh dan kesan seksi.

Akibat teguran MUI tersebut, pihak Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) akhirnya turun tangan dan meminta variety show apapun yang menampilkan goyangan serta dialog terkesan bullying untuk dihentikan segera. Beberapa program yang disorot KPI di antaranya "Sahurnya Pesbukers" (ANTV), "Saur Seger" (Trans7) dan "Gado-Gado Sahur" (TransTV).

"Kami berterimakasih kepada MUI yang telah memberi kami masukan untuk mengambil tindakan terhadap tayangan yang dimaksud," kata Nunung Rodiyah selaku Komisioner KPI Pusat seperti dilansir kpi.go.id pada Rabu (29/5). "Kami pun telah menemukan hal-hal yang tidak pantas ditayangkan dalam siaran tersebut dan untuk itu kami telah mengambil tindakan untuk program tersebut."


Ke depannya, KPI bersama MUI bersepakat untuk bekerjasama demi meminimalisir atau menghilangkan muatan tak pantas di seluruh lembaga penyiaran agar tak menayangkan muatan serupa pada Ramadan berikutnya. Sayangnya, niat baik KPI tersebut malah menuai komentar sinis dari warganet.

Warganet menilai jika langkah KPI meminta untuk menghentikan goyangan dan bullying di variety show Tanah Air momen Ramadan termasuk telat. Apalagi Ramadan tahun ini segera berakhir. Banyak netter mengeluh harusnya tindakan itu dilakukan oleh KPI jauh sebelum bulan puasa.

"Bapak/ibu seharusnya peringatan dari awal Ramadhan ini sudah lewat batas," komentar akun @vibevi***. "Yaelaaah udah mau abis ramadhan baru kasi peringatan, harusnya dari awal ramadhan atau beberapa hari sebelum masuk ramadhan," sahut akun @isra.az***.

"Puasanya dah mau selesai paak... Telat.." tulis akun @alfip***. "TELATTT.. GA USH MEMBODOHI MASYARAKAT PAK. YG DIHENTIKAN PESBOKER RAMADHAN. ABIS RAMADHAN TAYANG LAGI KAN??? LAGIAN RAMADHAN BENTAR LAGI JUGA KELAR. TRS FUNGSINYA APAAAAAA," balas akun @isyana***.

(wk/inta)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel